TRIBUNNEWS.COM - Kroasia mesti memendam asa untuk mengalahkan Ceko di matchday kedua Grup D Euro 2020.
Tim berjuluk Vatreni itu harus puas berbagi skor dengan Ceko, 1-1, Jumat (18/6/2021) malam.
Kroasia mesti banyak berterima kasih pada Ivan Perisic yang tampil sebagai pahlawan.
Pemain sayap lincah itu sukses menjebol jala Ceko pada menit ke-47 untuk menyamakan kedudukan.
Untuk diketahui, Vatreni harus tertinggal lebih dahulu sejak menit ke-37 setelah Patrik Schick membuat gol dari titik putih.
Kekecewaan pun tersirat dari wajah pemain-pemain Vatreni.
Hal itu juga dirasakan oleh dua sosok penting tim, Ivan Perisic dan Luka Modric.
Baca juga: Hasil Kroasia vs Ceko: Gol Berdarah Patrik Schick Dibalas Tuntas Ivan Perisic, Skor Akhir 1-1
Baca juga: EURO 2020: Alexander Isak Dua Kali Curi Perhatian di Laga Swedia vs Slovakia
Perisic kecewa melihat penampilan Dejan Lovren cs di babak pertama.
Kroasia tak bisa mengembangkan permainan dan selalu kalah dalam duel-duel.
Ia pun tak mengawali laga dengan kondisi cukup ideal.
Pasalnya, sang pelatih sempat mencoba menempatkannya untuk beroperasi di sisi kanan penyerangan tim.
Perisic sejatinya dapat bermain di kedua sisi sayap, tetapi pos terbaiknya adalah di sayap kiri.
Pelatihnya pun akhirnya membuat perubahan pada area permainan Perisic di babak kedua.
Pemain berusia 32 tahun itu lantas beroperasi di sisi favortinya pada babak kedua.
Meski demikian, ia tetap kecewa dengan penampilan timnya.
"Kami tidak bermain bagus, sama sekali tidak," ungkap Perisic dikutip dari laman UEFA.
"Saya tidak tahu alasannya."
Baca juga: HASIL Euro 2020 - Takluk dari Swedia, Pelatih Slovakia: Butuh Keajaiban Melawan Spanyol
"Kami mengawali pertandingan dengan buruk, kami kemudian mencetak gol itu (penyama kedudukan)."
"Tetapi kami harus menunjukkan lebih banyak lagi saat melawan Skotlandia," sambungnya.
Hal senada juga terucap dari seorang Luka Modric.
Skipper timnas Kroasia ini tak habis pikir dengan performa timnya di babak pertama.
Ia memandang permainan Marcelo Brozovic dkk menjadi tak terorganisir dengan baik.
Meski tampil lebih baik di babak kedua, Kroasia tetap tak mampu membalikkan keadaan.
Mereka harus puas berbagi angka dengan Ceko.
Hal itu turut disayangkan oleh Luka Modric.
"Ada rasa pahit setelah pertandingan ini, karena kami tidak menang," ujar Modric.
"Kami memasuki pertandingan benar-benar tidak terorganisir, tetapi kemudian kami tampil lebih baik di babak kedua."
"Kami mencetak gol itu dan kami bisa saja mencetak gol lebih lagi."
"Sayangnya kami tidak menang. Sekarang, kami harus mengalahkan Skotlandia untuk lolos," lanjutnya.
Berita terkait Euro 2020 lainnya
(Tribunnews.com/Guruh)