News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

AC Milan

Mengenal Toko Besi Milik AC Milan yang Bisa Merubah Pakem Formasi Andalan Stefano Pioli

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Dari kiri) Penyerang Norwegia AC Milan Jens Petter Hauge, gelandang AC Milan Belgia Alexis Saelemaekers, bek Portugal AC Milan Diogo Dalot, gelandang Spanyol AC Milan Brahim Diaz dan gelandang Turki AC Milan Hakan Calhanoglu merayakan kemenangan setelah AC Milan mengamankan kualifikasi mereka ke Liga Champions di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia Atalanta Bergamo vs AC Milan pada 23 Mei 2021 di stadion Atleti Azzurri d'Italia di Bergamo.

TRIBUNNEWS.COM - AC Milan tengah menyiapkan quartet untuk sektor centrocampista (lini tengah) untuk mengarungi musim 2021/2022.

Kehilangan Hakan Calhanoglu di posisi trequartista (penyerang lubang) membuat pelatih AC Milan, Stefano Pioli menggunakan otaknya untuk meracik skema permainan baru.

Stefano Pioli membutuhkan asupan amunisi tambahan untuk memastikan AC Milan bisa konsisten bersaing di papan atas.

Sejumlah nama pemain terus digaungkan merapat ke San Siro. Mulai dari pengganti Hakan Calhanoglu hingga pelapis yang sepadan bagi Franck Kessie.

Namun dalam beberapa hari terakhir nama gelandang Chelsea, Tiemoue Bakayoko menyeruak untuk bisa kembali membela panji Merah-Hitam.

Baca juga: AC Milan Dilarang Pelit untuk Hindari Eksodus Pemain Bintang, Potensi Kessie Ikuti Jejak Donnarumma

Baca juga: Mengenal Penguasa Trequartista Baru AC Milan dan Pemberi Luka Gianluigi Donnarumma

Gelandang Napoli Prancis Tiemoue Bakayoko (tengah) menantang gelandang Swiss Atalanta Remo Freuler (kiri) dalam pertandingan sepak bola leg kedua semifinal Piala Italia Atalanta vs Napoli pada 10 Februari 2021 di stadion Azzurri d'Italia di Bergamo. MIGUEL MEDINA / AFP (MIGUEL MEDINA / AFP)

Pemain asal Prancis tersebut jelas bukan sosok yang asing bagi publik San Siro dan maupun pendukung setia AC Milan, Milanisti.

Tiemoue Bakayoko pernah menjadi bagian dari Rossoneri pada musim 2018 dengan status pinjaman dari The Blues.

Namun setelah menyudahi musim yang gembilang bersama Rossoneri, Bakayoko lebih banyak dipinjamkan oleh Chelsea ke klub-klub lain.

Di sisi lain, bersama Chelsea Bakayoko tak memiliki masa depan yang cerah, meskipun pergantian pelatih sudah berlangsung.

Gelandang Pantai Gading AC Milan Franck Kessie bereaksi setelah dia melepaskan bola ke gawang tetapi gol itu dianulir oleh tinjauan VAR selama pertandingan sepak bola leg pertama babak 16 besar Liga Eropa UEFA antara Manchester United dan AC Milan di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 11 Maret 2021. Oli SCARFF / AFP (Oli SCARFF / AFP)

Walhasil AC Milan dikabarkan menjadi kandidat paling kuat untuk menggunakan jasa pemain yang pernah berseragam Timnas Prancis ini.

Dilansir dari laman Milannews, bahkan agen dari Bakayoko sendiri sudah mempersilahkan AC Milan untuk menggunakan jasa kliennya.

Bukan melalui skema peminjaman, melainkan pembelian secara permanen.

Rossoneri jelas tertarik untuk memboyong gelandang 26 tahun ini, mengingat kebutuhan pelapis yang sepadan bagi Kessie.

Nantinya dengan Tiemoue Bakayoko yang menjadi bagian AC Milan sudah terealisasi, maka Stefano Pioli memiliki 'Toko Besi' di lapangan tengahnya.

Gelandang Aljazair AC Milan Ismael Bennacer (tengah) menyundul bola pada pertandingan sepak bola babak 32 besar Liga Europa UEFA antara Crvena Zvezda Beograd (Bintang Merah Beograd) dan AC Milan di stadion Rajko Mitic di Beograd, pada 18 Februari 2021. ANDREJ ISAKOVIC / AFP (ANDREJ ISAKOVIC / AFP)

Toko Besi merupakan akronim dari Tonali, Bakayoko, Bennacer dan Kessie.

Keempat gelandang ini memiliki ciri khas dan permainan masing-masing untuk sektor centrocampista.

Jika melihat Toko Besi yang dimiliki AC Milan maka Pioli berpotensi untuk merubah pakem formasi yang ia terapkan selama ini.

Juru taktik asal Italia tersebut nyaris tak melakukan perubahan dalam dua musim menangani AC Milan untuk urusan formasi.

Skema 4-2-3-1 selalu menjadi andalan bagi eks juru taktik AC Milan tersebut.

Namun dengan keberadaan quartet Tonali, Bakayoko, Bennacer dan Kessie, maka formasi andalan Pioli bisa berubah.

Skema 4-4-2 bisa diterapkan yang nantinya dalam evolusi di atas lapangan bisa menjadi 4-3-3.

Tentu saja quartet Toko Besi AC Milan bisa dimainkan sejak awal.

Bennacer dan Tonali memang memiliki tipikal permainan yang mirip, akan tetapi ciri khas permaiannya sangatlah berbeda.

Ketika bermain dalam sisi penyerangan, maka Kessie yang terkenal dengan sisi ofensif mumpuni bisa bergerak menjadi seorang penyerang lubang.

Permainan dengan mendobrak pertahanan lawan dari lapangan tengah menjadi ciri khas Kessie sejak musim lalu.

Dengan demikian, 4-2-1-1-2 menjadi hal yang ideal bagi AC Milan jika memainkan Toko Besi secara bersamaan.

Bedanya, sekam tersebut tak bisa mengandalkan kecepatan dari sisi sayap permainan.

Di mana Ante Rebic maupun Alexis Saelemaekrs biasanya mengisi posisi sayap.

Layak ditunggu bagaiman AC Milan menciptakan quartet Toko besi untuk mengarungi kompetisi msuim depan.

(Tribunnews.com/Giri)

Ikuti berita terkait AC Milan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini