TRIBUNNEWS.COM - Timnas Jerman akhirnya harus mengakui keunggulan Inggris tepatnya pada babak 16 besar Euro 2021, Rabu (30/6/2021) dinihari tadi.
Berlangsung di Stadion Wembley, Jerman dipaksa menyerah oleh Inggris dengan skor dua gol tanpa balas.
Gol Raheem Sterling dan Harry Kane membuyarkan mimpi Jerman untuk bisa memberikan kado perpisahan terindah kepada Joachim Loew dalam ajang Euro edisi kali ini.
Tak hanya itu saja, Jerman juga secara tidak langsung menyusul langkah kegagalan yang ditorehkan oleh Portugal dan Prancis.
Jerman mengikuti Portugal dan Prancis sebagai utusan grup neraka yang telah terlebih dahulu gagal lolos ke perempat final.
Baca juga: Sinar Kegemilangan Belanda Meredup, Frank de Boer Mundur Usai Tuai Kegagalan di Euro 2021
Baca juga: Hasil Inggris vs Jerman di Euro 2021, Sterling dan Kane Jadi Pahlawan, Three Lions Menang 2-0
Tiga tim yang merupakan wakil grup neraka alias grup F Euro 2021 pun kini dipastikan telah gugur keseluruhan.
Sebelumnya, Portugal menjadi tim pertama yang menjadi utusan grup neraka yang gagal lolos ke babak perempat final Euro 2021.
Portugal yang berstatus sebagai juara bertahan harus tersingkir secara tragis di tangan Belgia.
Cristian Ronaldo cs dipaksa mengakui keunggulan tipis Belgia setelah gol tunggal Thorgan Hazard memupuskan harapan Portugal untuk mempertahankan keunggulan.
Nasib sama juga menaungi Prancis yang secara mengejutkan harus terhenti langkahnya di tangan Swiss.
Timnas Prancis yang berstatus juara grup neraka secara mengejutkan harus tersingkir di tangan Swiss pada babak 16 besar Euro 2021.
Berlangsung di Arena National, Prancis harus tersingkir secara tragis melawan Swiss lewat adu penalti.
Kegagalan Kylian Mbappe mengeksekusi bola dalam adu penalti membuat Prancis harus terhenti langkahnya.
Baca juga: Tegakkan Kepalamu Kylian, Ini Pesan yang Ditulis Pele di Akun Twitternya untuk Hibur Mbappe
Misi Prancis untuk mengawinkan gelar juara Piala Dunia dengan Euro dipastikan gagal total dalam kesempatan kali ini.
Prancis harus kalah dengan skor 4-5 (adu penalti) setelah bermain imbang 3-3 melawan Swiss di babak perpanjangan waktu.
Kekalahan tersebut mengakhiri ambisi dan perjuangan Prancis yang berhasrat mengobati luka kegagalan dalam gelaran Euro 2016 silam.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)