News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Euro 2020

Belgia vs Italia di Euro 2021: Gli Azzurri Sudah Tahu Cara untuk Redam Pergerakan Romelu Lukaku

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pemain Italia merayakan gol pertama mereka selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Italia dan Austria di Stadion Wembley di London pada 26 Juni 2021. Italia akan berhadapan dengan Belgia di perempat final Euro 2021. Bek Italia Francesco Acerbi mengatakan para pemain Gli Azzurri sudah mengetahui cara untuk menghentikan penyerang Belgia, Romelu Lukaku.

TRIBUNNEWS.COM - Bek Italia Francesco Acerbi mengatakan para pemain Gli Azzurri sudah mengetahui cara untuk menghentikan penyerang Belgia, Romelu Lukaku.

Italia dan Belgia direncanakan akan melakoni laga 8 besar pada Sabtu (3/7/2021) dinihari di Allianz Arena, Munich, Jerman.

Laga ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi skuad Italia untuk menghentikan aksi berbahaya Romelu Lukaku.

Bek-bek timnas Italia sering berhadapan dengan Romelu Lukaku di ajang Serie A maupun di Coppa Italia.

Dengan hal itu, tentu ini akan menjadi keuntungan tersendiri bagi para defender Italia karena telah mengetahui karakter permainan dari Lukaku.

Baca juga: Skuad Italia Kembali Lengkap Jelang Melawan Belgia di Perempat Final Euro 2021, Chiellini Siap Main

Baca juga: Euro 2021: De Bruyne & Hazard Diperkirakan Absen Hadapi Italia, Nainggolan Khawatirkan Nasib Belgia

Francesco Acerbi membeberkan bagaimana cara yang harus dilakukan Italia untuk menghentikan Lukaku.

Bek yang membela Lazio ini mengatakan Lukaku adalah striker yang hebat dan membuat banyak perbedaan di Serie A.

“Dia adalah striker yang fantastis, dia membuat perbedaan di Serie A, dia membuat perbedaan di tim Belgia yang memiliki Kevin De Bruyne, Eden Hazard dan banyak talenta luar biasa lainnya," kata dia.

Namun pengalaman bek Italia saat berhadapan dengan Lukaku di kancah liga akan menjadi senjata dalam mematikan Lukaku.

“Lukaku adalah tipe striker yang selalu membuat Anda waspada. Kami sudah menghadapinya, tetapi kami tahu bahwa jika Anda membiarkannya setengah peluang, dia akan mencetak gol," ujarnya.

“Anda menghentikan Lukaku dengan bertahan sebagai tim, begitulah cara Anda menghentikan individu,” kata Acerbi, dilansir laman Football-Italia.

Acerbi bersama Lazio, pada tiga dari empat pertemuannya dengan Lukaku, berhasil meredam penyerang bertubuh gempal itu.

Hanya saja di laga terakhir pertemuan itu, kala itu Lukaku berhasil mencetak dua gol, satunya dari titik penalti.

"Ya, tetapi dalam pertandingan itu saya memiliki peran yang lebih luas dari biasanya karena Stefan Radu cedera."

Kehadiran Acerbi tentu akan menjadi masukan penting bagi Roberto Mancini untuk meredam Lukaku.

"Kami berhasil menetralisirnya dengan Lazio dan kami akan mencoba melakukan hal yang sama dengan Italia," ungkapnya.

Bek Italia Francesco Acerbi (kanan) ditandai oleh gelandang Austria Konrad Laimer selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Italia dan Austria di Stadion Wembley di London pada 26 Juni 2021. (Catherine Ivill / POOL / AFP)

Baca juga: Makna Laga Belgia vs Italia: Duel Penentu Arah Perburuan Gelar Juara Euro 2021

Baca juga: Euro 2021 - Head to Head Belgia vs Italia, Gli Azzurri Lebih Unggul dari Iblis Merah

Pertemuan Belgia vs Italia di perempat final Euro 2021 akan menjadi pertemuan ke-23 bagi keduanya.

Kedua tim, baik Italia maupun Belgia menjadi favorit juara dan diunggulkan di sisa Euro 2021 ini setelah tim-tim besar lain berguguran di 16 besar.

Kedua tim bermain cukup apik sepanjang gelaran Euro 2021 ini dengan catatan tanpa kekalahan dan sama sama juara di fase grup.

Di fase grup, Gli Azzurri bahkan mengukir rekor sempurna dengan tiga kemenangan dan tanpa kebobolan.

Pasukan Roberto Mancini sukses menorehkan tujuh gol ke gawang lawan sepanjang fase grup.

Gawang Donnarumma baru kebobolan satu kali saat di fase 16 besar melawan Austria.

Sementara Belgia, mereka juga menorehkan catatan sempurna di fase grup dengan tiga kemenangan.

Belgia juga menyingkirkan Juara Eropa 2016 lalu, Portugal di babak 16 besar.

Gelandang Belgia Kevin De Bruyne (tengah) menerima perawatan selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Belgia dan Portugal di Stadion La Cartuja di Seville pada 27 Juni 2021. Jose Manuel Vidal / POOL / AFP (Jose Manuel Vidal / POOL / AFP)

(Tribunnews.com/Tio)

Ikuti Berita Euro Lainnya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini