TRIBUNNEWS.COM - Nama Andriy Shevchenko tengah menikmati perjalanan karier kepelatihannya bersama Timnas Ukraina tepatnya dalam gelaran Euro 2021.
Shevchenko sejauh ini secara gemilang telah mengantarkan Ukraina berhasil melaju ke fase perempat final.
Keberhasilan Ukraina melaju babak perempat final setelah menyingkirkan Swedia, dan kini mereka bertemu Inggris.
Sepak terjang Shevchenko bersama Ukraina tergolong cukup mengesankan jika melihat performa yang dimainkan timnya tersebut.
Baca juga: Euro 2021: Shevchenko Berharap Fans Italia Dukung Ukraina saat Lawan Inggris di Perempat Final
Baca juga: Andriy Shevchenko, Pahlawan Ukraina yang Ukir Rekor Sebagai Pelatih dan Pemain
Salah satu capaian luar biasa Ukraina bersama Shevchenko ketika berhasil lolos kualifikasi Euro 2021 tanpa pernah menyentuh kekalahan sama sekali.
Dari delapan laga yang telah dijalani pada fase kualifikasi, mereka mencatatkan enam kemenangan dan dua hasil imbang.
Dengan koleksi 20 poin, Ukraina berhasil menjadi pesaing kuat Portugal yang berada dalam grup yang sama.
Ukraina pun mencetak sejarah untuk pertama kalinya lolos dengan status tanpa terkalahkan di babak kualifikasi Euro 2021.
Shevchenko yang berada di balik layar sejarah tersebut tentu layak mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, terutama warga masyarakat Ukraina.
Baca juga: Thorgan Hazard Keluar dari Bayang-bayang Eden Hazard, dan Tekadnya bersama Belgia di Euro 2021
Dengan jenjang karier kepelatihan yang cukup bersinar bersama Ukraina ternyata Shevchenko menyimpan angan-angan untuk bisa melatih tim masa lalunya, AC Milan.
Shevchenko dan AC Milan tentu bukanlah hal yang asing di telinga para pecinta sepak bola dunia pada masa silam.
Keduanya pernah bermesraan dalam mencapai kesuksesan luar biasa di tanah Eropa maupun dunia.
Shevchenko sendiri mampu menyandang status sebagai penyerang paling menakutkan yang dimiliki AC Milan pada masanya.
Alhasil bukan perkara aneh jika Shevchenko memiliki keinginan untuk bisa melatih AC Milan pada masa mendatang.
Keinginan Shevchenko untuk bisa melatih AC Milan kelak disampaikan oleh mantan assisten AC Milan, Mauro Tassotti.
Tassotti yang pernah menjadi assisten manajer tim Ukraina mengetahui betul rencana masa depan Shevchenko yang juga menyimpan hasrat melatih AC Milan.
"Saya tahu Shevchenko sedang memikirkannya kembali ke AC Milan, kepalanya ada keinginan untuk kembali kesini," ujar Tassotti dilansir Sempre Milan.
"Dimana disana ia pernah melakukan hal bagus sebagai pesepakbola,".
"Saya pikir itu adalah sesuatu yang dia ingin lakukan pada mendatang," tambahnya.
Baca juga: Pengakuan Florian Thauvin Batal Gabung ke AC Milan Bukan karena Mata Duitan
Baca juga: Ukraina Vs Inggris, Shevchenko Yakin Timnya Segenap Hati Patahkan Misi Membawa Pulang Sepakbola
Tentu menarik jikalau Shevchenko akan bisa bekerjasama kembali bersama AC Milan tapi dengan peran berbeda sebagai pelatih.
Dengan keberadaan Paolo Maldini yang juga memegang peran penting di balik layar AC Milan saat ini, kehadiran Shevchenko akan mengingatkan kejayaan Rossoneri pada masa silam.
Semasa masih aktif bermain bersama AC Milan, Shevchenko tercatat telah tampil sebanyak 322 laga.
Koleksi 175 gol dan 45 assist menjadi kontribusi menawan seorang penyerang bernama Shevchenko bersama AC Milan pada masa silam.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)