Menariknya jika ditelisik lebih jauh, Tuchel pernah menyampaikan bahwa penting baginya untuk memiliki empat gelandang bertahan dalam skuatnya.
Penyampaian yang disampaikan Tuchel saat itu ketika mengomentari masa depan Gilmour bersama Chelsea.
"Gilmour memiliki masalah besar dengan keberadaan Kante, Kovacic, Jorginho," ujar Tuchel, pada awal tahun lalu.
"Mereka tidak pernah cedera dan mereka mampu tampil pada level terbaiknya di lini tengah yang tidak mudah untuk disaingi,".
"Inilah situasinya, tidak ada yang berubah, namun kami tetap membutuhkan empat gelandang yang kuat," tambahnya.
Apa yang disampaikan Tuchel sebenarnya mengisyaratkan sebenarnya Chelsea memiliki misi terselubung dibalik keputusannya melepas Gilmour ke Norwich City.
Salah satu misi terselubung tersebut perihal rencana strategi transfer Chelsea untuk mendatangkan pemain baru pada posisi tersebut.
Dan satu nama yang paling erat dikaitkan dengan pos gelandang bertahan tersebut yakni Declan Rice.
Nama Declan Rice bukanlah pemain asing yang tanpa henti kerapkali dikaitkan dengan Chelsea dalam setiap bursa transfer pemain.
Baca juga: Tak Banyak yang Tahu, Ada Tradisi Aneh di Balik Setiap Kesuksesan Chelsea Juara di Eropa
Rice dapat dikatakan menjadi salah satu target utama Tuchel untuk memperkuat lini tengah timnya.
Dengan kualitas yang dimiliki Rice, Tuchel berharap sang pemain mampu menjadi pilar penting lini tengah pada tahun-tahun mendatang.
Kepiawaiannya dalam mengolah bola didukung dengan kesolidannnya dalam bermain sebagai gelandang bertahan menjadi keuntungan yang bisa didapatkan Chelsea.
Kegemilangan performa pemain West Ham itu telah ditunjukkannya bersama Timnas Inggris dalam gelaran Euro 2021.
Hanya saja memang bukan perkara mudah bagi Chelsea untuk mewujudkan misinya memboyong Rice.