TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Swiss, Vladimir Pektovic mengaku bangga dengan penampilan para pemainnya.
Menurut mantan Manajer Lazio ini, Swiss sudah memberikan segalanya pada laga menghadapi Spanyol di Perempat Final Euro 2021.
Lebih lanjut, meskipun tumbang dari Spanyol, ia meminta pemain Swiss menikmati pencapaian mereka yang melaju hingga Perempat final.
Ia juga menyebut, meskipun kalah dari Spanyol, Swiss merupakan tim yang sangat layak lolos ke Semifinal.
"Selamat untuk Spanyol. Mereka mencoba segalanya dan pada akhirnya menang lewat adu penalti.
Saya sangat bangga dengan tim saya, dan semua pemain." ujar Petkovic di laman UEFA.
"Para pemain saya adalah pahlawan malam, Kami pantas lolos ke semifinal." lanjut Petkovic.
“Saya memiliki perasaan campur aduk. Saya memiliki kebanggaan – kita semua bisa sangat bangga.
Kami pergi dari sini dengan kepala tegak, Di sisi lain, kami sangat dekat dengan semifinal, dan itu tidak sering terjadi.
Saya memiliki lebih banyak perasaan positif daripada perasaan negatif." tutup Petkovic.
Spanyol lolos ke Semifinal Euro 2021, usai mengalahkan Swiss di babak adu penalti 3-1.
Laga ini digelar di St Petersburg, Rusia, Jumat (2/7/2021) Pukul 23.00 WIB.
Gol bunuh diri Denis Zakaria pada menit ke-8 sempat membawa Spanyol unggul 0-1.
Sebelum akhirnya Xherdan Shaqiri menyamakan kedudukan pada menit ke-68.
Baca juga: Live Euro 2021 di RCTI, Swiss vs Spanyol, Dapatkan Link Streaming Mola TV di Sini
Baca juga: Tampil Gemilang di EURO 2020, Billy Gilmour Dilepas Chelsea untuk Bergabung dengan Norwich City
Spanyol mendominasi jalannya laga di babak pertama.
Absennya Xhaka di lini tengah Swiss benar-benar terasa di laga ini.
Pasalnya, sang deputi, Denis Zakaria masih belum bisa menutupi absennya sang pemain Arsenal.
Sedangkan Spanyol nyaris tanpa tekanan tiap menguasai bola, dengan Busquets menjadi pengatur tempo serangan.
Petaka akhirnya terjadi pada menit ke-8, bermula dari sepakan jarak jauh Jordi Alba, Zakaria salah mengantisipasi bola dan justru mengubah arah bola ke gawang sendiri.
Skor berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan Spanyol pada pertandingan ini.
Baca juga: Komparasi Data Tim Unggulan di Perempat Final EURO 2020 Italia, Spanyol, Inggris, dan Belgia
Unggul 0-1, Spanyol lebih menurunkan tempo permainan.
Tetapi, tim asuhan Luis Enrique ini tetap menekan pertahanan Swiss.
Pada menit ke-19 Spanyol nyaris menggandakan keunggulan andai sepakan Koke tidak melambung tipis di atas gawang Yann Sommer.
Swiss masih tanpa peluang di pertandingan ini memasuki 25 menit babak pertama berjalan.
Spanyol mendapatkan peluang ketiganya di laga ini melalui sundulan Morata yang masih bisa ditangkap oleh Sommer.
Aliran bola Swiss benar-benar tidak mampu mencapai penyerang Swiss, Haris Seferovic yang praktis terisolaso pada pertandingan ini.
Baca juga: Perempat Final EURO 2020 Belgia Vs Italia, Azzurri Punya Sejarah Buruk Tiap Bermain pada 2 Juli
Memasuki 35 menit pertandingan berjalan, Swiss mulai berani menekan daerah pertahanan Spanyol melalui kecepatan Shaqiri.
Namun, pertahanan Spanyol masih belum bisa ditembus oleh para pemain dari lini serang Swiss.
Zuber mendapatkan peluang emas menyamakan kedudukan di menit 41, namun sayang sepakannya masih melambung tipis di atas mistar gawang Simon.
Skor 0-1 menjadi hasil dari babak pertama.
Pada babak kedua, Swiss merasa memiliki momentum untuk bisa menyamakan kedudukan.
Dikomandoi Shaqiri di lini tengah Swiss meningkatkan intensitas serangan memasuki babak kedua berjalan.
Peluang pertama datang dari sundulan Denis Zakaria yang masih melebar tipis dari gawang Unai Simon.
Tidak berselang lama, Zuber mendapatkan peluang emas ketika sontekannya masih bisa diamankan dengan susah payah oleh Simon.
Sebaliknya, Spanyol sedikit terkejut dengan perubahan permainan Swiss yang lebih menekan dan lebih berani.
La Fura Roja justru kesulitan mengembangkan permainan dan lebih mengandalkan serangan balik.
Baca juga: Hasil Babak Pertama Swiss vs Spanyol di Euro 2021, Gol Bunuh Diri Bawa La Furia Roja Unggul 0-1
Petaka akhirnya datang pada menit ke-68, bermula dari koordinasi yang buruk antara Pau Torres dan Laporte, bola muntah diambil Freuler yang memberikan asis cantik kepada Xhakiri.
Skor berubah menjadi 1-1.
Mendapatkan momentum, Swiss justru harus bermain dengan 10 pemain usai Freuler harus mendapatkan kartu merah usai melanggar Azpilicueta pada menit ke-75.
Unggul jumlah pemain, tidak membuat permainan Spanyol lebih baik, mereka nampak kesulitan untuk mengembangkan permainan di babak kedua.
Skor 1-1 menutup 90 menit waktu normal, laga kemudian berlanjut ke babak ekstra time.
Di 2 kali perpanjangan waktu, Swiss dan Spanyol gagal mencetak gol dan laga berlanjut di babak adu penalti.
Di babak adu penalti, 3 penendang Swiss gagal menjalankan tugasnya dan membuat Spanyol lolos ke Semifinal.
Oyzarzabal menjadi pahlawan usai eksekusinya menutup perlawanan Swiss di babak adu penalti.
(Tribunnews.com/Gigih)