Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Spanyol harus puas berbagi hasil imbang 0-0 menghadapi Mesir.
Pertandingan di laga perdana Grup A Olimpiade Tokyo 2021 cabang sepak bola ini berjalan keras sejak menit awal.
Kabar buruk juga menimpa Spanyol dengan dua pemain mereka, Dani Ceballos dan Oscar Mingueza mengalami cidera parah di laga ini.
Dengan hasil ini kedua tim berbagi satu poin.
Baca juga: Live TVRI Petang Ini Super-Big Match Jerman Vs Brasil di Olimpiade Tokyo 2020 Streaming Vidio
Pada babak pertama, Spanyol yang turun dengan kekuatan terbaiknya, mendominasi jalannya pertandingan.
Dengan Dani Ceballos sebagai motor serangan, Spanyol mendominasi lini tengah, dengan pergerakan cepat dan umpan-umpan pendek.
Sebaliknya, Mesir,bermain sedikit lebih bertahan, namun juga tidak ragu dalam memainkan serangan balik cepat.
Dengan Mahmoud El Wench sebagai pemain yang mengkreasikan serangan, Mesir nampak berbahaya dalam serangan balik.
Meskipun mendominasi, Spanyol nampak buntu ke sepertiga daerah pertahanan Mesir, dan kesulitan mencetak gol.
Peluang perdana justru datang dari Mesir yang melepaskan sepakan jarak dekat, namun masih bisa diamankan oleh Unai Simon.
Mesir lebih menggunakan permainan keras dan mengajak para pemain Spanyol berduel secara fisik.
Mingueza, menjadi korban perdana setelah berebut bola dengan Akram Tawfik, pemain Barcelona ini secara tidak sengaja terinjak bagian ankle kanannya.
Akhirnya Mingueza tak bisa melanjutkan permainan dan harus digantikan di tengah babak pertama.
Pertandingan tidak berjalan mulus bagi Spanyol setelah insiden antara Mohamed Taher dan Ceballos, membuat nama terakhir tidak bisa melanjutkan pertandingan.
Peluang terbaik Spanyol di babak pertama datang dari sepakan jarak dekat Dani Olmo yang masih membentur mistar gawang El Shenawy.
Skor 0-0 menutup babak pertama.
Baca juga: Jadwal Sepak Bola Olimpiade Tokyo 2021, Mesir vs Spanyol, Romantisme Ceballos, Nonton di Indosiar
Di babak kedua permainan keras masih ditunjukkan oleh Mesir di laga ini.
Oyarzabal menjadi korban di awal babak kedua membuatnya hrus dirawat di pinggir lapangan.
Spanyol makin kesulitan dalam membangun serangan setelah keluarya Ceballos.
Serangan Spanyol lebih buntu dan hanya berputar di lini tengah tanpa bisa menembus pertahanan Mesir.
Sedangkan Mesir, masih disiplin dalam bertahan, membuat pemain Spanyol sangat kesulitan.
Akselerasi Dani Olmo hingga Asensio, terbukti masih belum bisa melewati pertahanan Mesir yang digawangi oleh Anwar El Ghazi.
Permainan ini, juga memberi efek negatif bagi lini serang Mesir.
Ramadan Shobi tidak mendapatkan satupun peluang besar di depan gawang Unai Simon.
60 menit laga berjalan, skor masih sama kuat 0-0.
Peluang terbaik datang dari umpan Pedri yang sayangnya gagal disambut Merino.
Sisa 20 menit laga berjalan, Mesir mulai berani menyerang dan mencoba mencetak gol jelang bubaran.
Tempo meningkat jelang bubaran laga, dengan Mesir dan Spanyol saling jual beli serangan.
Rafa Mir mendapatkan peluang emas jelang akhir pertandingan melalui sepakan bebas yang masih melambung tinggi dari gawang Elshenawy.
Jelang berakhirnya laga, Rafa Mir mendapatkan peluang emas melalui sundulan, namun Elshenawy secara gemilang masih bisa mengantisipasi secara gemilang.
Skor 0-0 menjadi hasil akhir pertandingan.
Mesir
Elshenawy; Eraky, El Wench, Hegazy, Galal, Fotouh; Ashour, Tawfik; Mohamed, Sobhi, Rayan
Spanyol
Simon; Mingueza, Garcia, Torres, Miranda; Pedri, Merino, Olmo, Ceballos, Asensio; Oyarzabal
(Tribunnews.com/Gigih)