Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Jakarta siap menjadi satu di antara lokasi penyelenggaraan Liga 1 2021.
Kesiapan Jakarta itu ditegaskan, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Dikutip dari BolaSport, hal itu dikatakan Anies Baswedan dalam acara vaksinasi di Pancoran Soccer Field, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Menurut Anies Baswedan, pihaknya kemungkinan besar akan memberikan izin apabila Liga 1 2021 digelar di Jakarta.
Baca juga: Persija Harus Mau Berbagi Kandang Jika Jadikan Stadion JIS Sebagai Homebase
Tentu saja ini menjadi kabar baik bagi PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang akan segera menggulirkan Liga 1 pada 20 Agustus 2021.
Seperti diketahui, Liga 1 2021 akan menggunakan sistem series sebanyak enam kali.
Series pertama rencananya digelar di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
Baca juga: Polri Tegaskan Belum Keluarkan Izin Liga 1 2021, Ini Kata Operator Kompetisi
Series kedua di Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Series ketiga dan keempat dihelat di Jawa Timur.
Series kelima kembali lagi ke Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Baca juga: Megahnya Markas Baru Persija, Stadion JIS Sudah Pecahkan 3 Rekor, Atap Buka-Tutup, Rumput Hybrid
Terakhir series keenam diselesaikan di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
Di DKI Jakarta sejatinya ada tiga venue yang bisa digunakan untuk menggelar pertandingan Liga 1 2021.
Ketiga venue itu adalah Stadion PTIK, Stadion Utama Gelora Bung Karno, dan Stadion Madya.
Baca juga: Sudah Ditunggu PSSI, Shin Tae-yong Malah Kena Karantina di Korea, Ini Kronologinya
PSSI dan PT LIB akan menggelar Liga 1 2021 di zona aman, salah satunya DKI Jakarta.
Sebab, menurut PSSI dan PT LIB kasus Covid-19 di Ibukota Indonesia itu sedang mengalami penurunan.
"Bismillah, Jakarta siap," kata Anies Baswedan.
Anies Baswedan menyebutkan bahwa sudah lebih dari 7 juta orang warga DKI Jakarta yang divaksinasi.
Kemungkinan hal itu menjadi salah satu penyebab bahwa Jakarta siap menjadi tuan rumah.
"Intinya kami siap, Insya Allah Jakarta siap," tutup Anies Baswedan.
Rencana bergulirnya Liga 1 pada 20 Agustus 2021 sejatinya mendapatkan dukungan dari beberapa pihak termasuk pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Hanya, sejauh ini belum ada surat izin dari Polri untuk menggulirkan kompetisi sepak bola di Indonesia. (Mochamad Hary Prasetya/BolaSport)