Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bergabungnya Lionel Messi ke Paris Saint-Germain (PSG), diprediksi tidak serta-merta memberikan jaminan bagi Klub Ligue 1 Prancis itu untuk memenangkan gelar Liga Champions.
Messi merapat ke Parc des Princes Selasa (10/08/21) waktu setempat.
Kabarnya La Pulga akan dikontrak selama dua tahun, dengan opsi perpanjangan sampai Juni 2024.
Pengamat sepakbola Akmal Marhali menilai kepergian Messi menjadi situasi berat, bukan hanya bagi Barcelona, tapi juga La Liga.
Baca juga: Ironi Neymar, Pergi dari Barcelona Agar Keluar dari Bayang-bayang, Kini Justru Ada Messi dan Mbappe
Baca juga: PSG Menang Banyak, Dari Messi Hingga Donnarumma Merapat Gratis, Punya Trio Paling Dahsyat Saat Ini
Dengan kepergian Messi, sebelumnya juga mega bintang Cristiano Ronaldo yang hengkang ke Juventus, pamor La Liga diperkirakan akan menurun.
"Situasi yang sangat berat tentunya karena sejak kecil messi sudah jadi bagian dari Barcelona," kata Akmal saat berbincang dengan Tribunnews.com melalui sambungan telepon, Rabu (11/8/2021).
"Secara bisnis pindahnya Messi dan juga Ronaldo akan membuat La Liga pamornya turun. Sementara Ligue 1 dengan galacticos yang dimiliki PSG membuat pamornya naik," sambung Akmal.
Akmal meyakini lini depan PSG, dengan kehadiran Messi, akan lebih tajam.
Baca juga: Ambisi, Alasan Lionel Messi Pilih PSG, Le Parisien Hadapi Defisit Keuangan Rp 3,37 Triliun
Itu dikarenakan La Pulga nantinya akan tandem lagi dengan sahabatnya, Neymar, juga pemain muda berbakat Kylian Mbappe.
Kendati demikian, Akmal menilai bahwa keberadaan banyak pemain bintang tidak serta merta memberikan jaminan bagi Les Parisiens, julukan PSG, untuk memenangkan gelar Liga Champions.
Baca juga: Ironi Neymar, Pergi dari Barcelona Agar Keluar dari Bayang-bayang, Kini Justru Ada Messi dan Mbappe
Mauricio Pochettino, pelatih PSG, malah akan kesulitan mengatur ego para pemain bintang yang dimiliki PSG.
"Bertabur bintang tidak jaminan semua gelar bisa diraih. Pelatih pastinya akan kesulitan mensinergikan ego para bintang," kata Akmal.
"Apakah Pochettino akan mempu menjadikan PSG sebagai tim yang kuat? Untuk juara Ligue 1 PSG bisa, tapi Liga Champions masih akan berat," sambung Akmal.