TRIBUNNEWS.COM - Keberhasilan Chelsea memenangkan gelar juara Piala Super Eropa ternyata menyisakan kabar tidak menyenangkan salah seorang pemain andalannya.
Hakim Ziyech yang menjadi pencetak gol pembuka Chelsea dikabarkan mengalami cedera serius dalam laga melawan Villarreal, Kamis (12/8/2021) dinihari tadi.
Eks pemain Ajax itu seakan menjadi tumbal kemenangan Chelsea atas Villarreal di partai final Piala Super Eropa tersebut.
Ziyech terlihat harus tertatih-tatih sebelum turun minum setelah mendapatkan tekel dari Juan Foyth.
Meskipun tekel lawannya tampak tidak terlalu berbahaya, Ziyech mengalami masalah pada bahunya sehingga perlu penanganan khusus dari tim medis.
Baca juga: Chelsea Juara Piala Super Eropa, Thomas Tuchel Perkuat Kedigdayaan Pelatih Asal Jerman
Baca juga: Villarreal Gagal Rebut Piala Super Eropa, Gerard Moreno Sebut Chelsea Tim Terbaik
Thomas Tuchel selaku pelatih Chelsea pun memberikan informasi terbaru soal cedera yang dialami Ziyech.
Juru taktik asal Jerman itu mengungkapkan cedera yang dialami Ziyech tergolong cukup serius.
"Jika anda mengeluarkan pemain pada babak pertama, itu pasti serius," ungkap Tuchel dilansir BBC.
Ziyech memang tampak sedikit tidak merasa nyaman dan diberi alat khusus untuk mengatasi rasa sakitnya setelah menderita cedera pada menit 39.
Belum diketahui berapa lama waktu pemulihan yang dibutuhkan Ziyech untuk mengembalikan kondisi terbaiknya.
Baca juga: Hasil Chelsea vs Villarreal, Sukses Bawa The Blues Juara Piala Super Eropa, Kepa & Mendy Saling Puji
Baca juga: Hasil Piala Super Eropa, Chelsea Buyarkan Mimpi Villarreal, Tuchel Singgung Kepahlawanan Kepa
Performa mengesankan sejatinya mampu diperlihatkan Ziyech sebelum dimulainya musim baru 2021/2022.
Terbukti, Ziyech mampu menjawab kepercayaan Tuchel dengan gelontoran gol-gol penting, termasuk gol pembuka bersua Villarreal.
Sebelumnya Ziyech juga berhasil mencetak brace gol saat Chelsea meladeni permainan Tottenham Hotspur dalam laga pramusim.
Terlepas dari hal itu, Chelsea wajib berterima kasih kepada Ziyech yang mampu membuka keunggulan tim atas Villarreal.
Chelsea mampu unggul terlebih dahulu setelah Ziyech mampu mengonversikan umpan silang dari Kai Havertz untuk membobol gawang Villarreal pada menit 27.
Villarreal sempat menyamakan kedudukan lewat gol Gerard Moreno pada babak kedua.
Hasil imbang tak berubah sampai babak perpanjangan waktu membuat laga kedua tim harus berlanjut ke babak adu penalti.
Chelsea akhirnya keluar sebagai pemenang setelah memenangkan babak tos-tosan dengan skor 6-5.
Baca juga: Hasil Piala Super Eropa 2021: Chelsea Juara, Kepa Arrizabalaga Jadi Pahlawan
Pergantian ciamik yang dilakukan Thomas Tuchel memasukkan Kepa Arrizabalaga menggantikan Edouard Mendy pada menit 119 ternyata menjadi kunci kemenangan Chelsea.
Kepa secara brilian mampu mementahkan dua algojo penalti Villarreal yang dilakukan Assa Mandi dan Raul Albiol.
Berkat dua penyelamatan gemilangnya tersebut, Kepa mampu membantu Chelsea untuk merengkuh gelar Piala Super Eropa 2021.
Kiper asal Spanyol itupun akhirnya membantu Chelsea memenangkan gelar Piala Super Eropa pada edisi kali ini.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)