News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Liga Italia: Locatelli Datang, Persaingan Lini Tengah Juventus Memanas, Ramsey Rawan Ditendang

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Manuel Locatelli, pemain Sassuolo yang dikabarkan segera pindah ke Juventus setelah negosiasi panjang berakhir dengan kesepakatan pinjaman 2 musim. Foto adalah ilustrasi Manuel Locatelli pakai mock up jersey Juventus - Menariknya, kedatangan Locatelli ke Juventus membuat persaingan lini tengah semakin memanas dan Ramsey menjadi pemain yang rawan ditendang.

TRIBUNNEWS.COM - Juventus tengah mempersiapkan kekuatan terbaik skuadnya guna bersaing memperebutkan Scudetto Liga Italia 2021/2022.

Bukti dari keseriusan Juventus menatap musim ini yakni dengan memanggil kembali Massimiliano Allegri untuk menukangi Cristiano Ronaldo Cs.

Massimiliano Allegri didapuk sebagai pengganti Andrea Pirlo yang musim lalu dianggap kurang memenuhi ekspektasi manajemen Juventus.

Setelah Allegeri tiba, Juventus pun menambah 2 tenaga baru yakni Kaio Jorge dan Manuel Locatelli.

Gelandang Timnas Italia, Manuel Locatelli, dinobatkan sebagai Man of The Match laga Euro 2020 Italia Vs Swiss, Kamis (17/6/2021) dini hari WIB. (TWITTER.COM/EURO2020)

Baca juga: Tanpa Lupakan Jasa Sassuolo, Manuel Locatelli Bangga Wujudkan Impiannya Gabung Juventus

Baca juga: Amankan Harta Karun Timnas Italia, Juventus Resmi Boyong Manuel Locatelli dari Sassuolo

Untuk yang terakhir, Manuel Locatelli merupakan sebuah keuntungan bagi Juventus yang berhasil mendatangkannya.

Manuel Locatelli saat ini masih berusia 23 tahun dan dianggap memiliki progress untuk menjadi pemain hebat.

Bukti penampilan Locatelli terus berkembang yakni semenjak dirinya memutuskan pergi dari AC Milan.

Locatelli pun selanjutnya memilih Sassuolo sebagai pijakan kariernya selepas meninggalkan San Siro.

Pilihannya itu pun membuahkan hasil hingga puncaknya ditarik Roberto Mancini guna memperkuat Timnas Italia di Euro 2021.

Bermain sebanyak 5 penampilan dan 2 gol, Locatelli mengukirkan sejarah dalam kariernya dengan berada di dalam skuad Italia yang meraih juara Euro 2021.

Ia sendiri dinilai memiliki penampilan fenomenal sebagai gelandang tengah. Bahkan banyak tim yang ingin menebusnya dari Sassuolo.

Pada akhirnya, Juventus menjadi pemenang diantara tim lainnya yang menginginkan jasa gelandang kelahiran 8 Januari 1998 itu.

Gelandang Welsh Juventus Aaron Ramsey bereaksi setelah kehilangan peluang gol dalam pertandingan sepak bola Serie A Italia Juventus vs Udinese pada 3 Januari 2021 di stadion Juventus di Turin. Marco BERTORELLO / AFP (Marco BERTORELLO / AFP)

Baca juga: Federico Bernardeschi, Arsitek yang Hilang di Juventus, Penyelamat Fiorentina & Anak Emas Mancini

Menariknya, kedatangan Locatelli ke Juventus membuat persaingan lini tengah semakin memanas.

Hal ini karena Juventus memiliki pemain tengah yang cukup melimpah sebelum kehadiran Locatelli.

Diantaranya, Arthur Melo, Adrien Rabiot, Rodrigo Bentancur, Weston McKennie hingga Aaron Ramsey,

Berdasarkan nama-nama di atas, hanya Aaron Ramsey yang posisinya kemungkinan ditendang dari Turin.

Sebabnya, Ramsey adalah pemain yang paling berusia tua dibandingkan rekan lainnya.

Pada Liga Italia Musim lalu sendiri, Ramsey hanya mencatatkan kontribusi sebesar 2 gol dan 5 assist dari 22 kali bertanding.

Jumlah bertandingnya itu tentu kalah jauh dibandingkan dengan Rabiot, McKennie dan Bentancur yang rata-rata bermain di atas 30 penampilan.

Untuk Arthur memiliki jumlah bermain sama dengan Ramsey karena harus berkutat dengan cedera lututnya.

Eks pemain Barcelona itu diprediksi kembali merumput sekitar bulan Oktober mendatang.

Gelandang tengah Sassuolo, Manuel Locatelli, dikabarkan masuk buruan Manchester City. (TWITTER.COM/FLAZZYSKY)

Bangga Wujudkan Impiannya Gabung Juventus

Sebuah perasaan bahagia sedang menghampiri Locatelli pasca resmi menjadi pemain Juventus, Kamis (19/8/2021) dinihari WIB.

Juventus dikabarkan harus menggelontorkan uang sebesar 35 juta euro plus bonus guna mendatangkan Locatelli dari Sassuolo.

Locatelli merasa sangat berterimakasih atas jasa Sassuolo yang telah membuatnya berkembang seperti saat ini.

Pemain Timnas Italia itu bahkan mengakui ia sempat mengeluarkan air mata ketika harus berpisah dengan rekan setimnya sebelum pindah ke Juventus.

Baca juga: Misi AC Milan Ikuti Jejak Juventus Lecuti Kekuatan Sassuolo Dekati Kenyataan

Keputusan Locatelli untuk meninggalkan Sassuolo memang terasa berat namun ia harus melakukan hal tersebut demi perkembangan kariernya.

"Apa yang harus saya katakan, air mata telah saya keluarkan kemarin saat mengucapkan selamat tinggal kepada skuat adalah bukti Sassuolo ada dalam hati saya," ungkap Locatelli dilansir Football Italia.

"Sassuolo akan seperti itu bagi saya, karena anda telah membuat saya menjadi pemain yang lebih baik,".

Gelandang tengah Sassuolo, Manuel Locatelli, dikabarkan masuk buruan Manchester City. (TWITTER.COM/FLAZZYSKY)

"Terima kasih kepada direktur Carnevali, Giovani Rossia dan pelatih De Zerbi, untuk siapa saja juga yang membuatku merasa sangat istimewa,".

"Terima kasih untuk setiap orang yang terus bekerja keras, aku sangat mencintai kalian semua di Sassuolo," tukasnya menambahkan.

Baca juga: Analisis Fabio Capello Soal Situasi AC Milan, Bakat Besar Rafael Leao Bakal Bersinar Musim Ini

Selain mengenang jasa yang telah diberikan Sassuolo, Locatelli tak lupa menguraikan perasaannya setelah bergabung dengan Juventus.

Hanya ada satu hal yang dirasakan oleh Locatelli setelah bergabung Juventus yakni sebuah mimpi menjadi kenyataan.

"Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan, mimpi seorang anak yang terus bekerja keras yang telah memberikan segalanya di lapangan," jujur Locatelli.

"Saya sudah tak sabar untuk masuk ke lapangan di stadion dan menyapa para penggemar, ini baru permulaan," pungkasnya.

Berita terkait Liga Italia

(Tribunnews.com/Ipunk, Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini