News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Baru Sebentar di AS Roma, Jose Mourinho Langsung Jatuh Hati pada Lorenzo Pellegrini

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Kiri) Bek Roma Brazil Roger Ibanez, bek Roma Inggris Chris Smalling, penyerang Roma dari Bosnia Edin Dzeko dan gelandang Roma Italia Lorenzo Pellegrini mempertahankan tendangan bebas selama pertandingan sepak bola leg pertama semifinal Liga Eropa UEFA antara Manchester United dan Roma di Old Trafford stadion di Manchester, barat laut Inggris, pada 29 April 2021. Jose Mourinho tak menutupi kekagumannya pada sosok kapten AS Roma, Lorenzo Pellegrini terkait penampilannya sejauh ini.

TRIBUNNEWS.COM - Tak perlu waktu lama bagi Jose Mourinho untuk menemukan pemain kesayangannya di AS Roma.

Jose Mourinho kedapatan memberikan pujian setinggi langit pada kapten AS Roma, Lorenzo Pellegrini.

Hal itu diungkapkan pelatih berjuluk The Special One itu dalam sebuah sesi wawancara belum lama ini.

Gelandang Italia Roma, Lorenzo Pellegrini, mencetak gol pertama mereka dari titik penalti selama pertandingan semifinal Liga Eropa UEFA, pertandingan sepak bola leg pertama antara Manchester United dan Roma di stadion Old Trafford di Manchester, Inggris barat laut, pada 29 April 2021. Paul ELLIS / AFP (Paul ELLIS / AFP)

Baca juga: Gara-gara Nonton PSG, Jose Mourinho Ingin AS Roma Singkirkan Javier Pastore

Ia mengaku akan menurunkan tiga Pellegrini andai keadaan itu benar-benar ada.

"Jika saya memiliki tiga Pellegrini, maka saya akan memainkan mereka semua," ungkap Mou, dikutip dari laman Forza Italian Football.

Alasan yang mendasari pernyataan eks pelatih Chelsea itu cukup simpel.

Ia kagum dengan kemampuan pemain berusia 25 tahun tersebut dalam memahami taktik yang diberikan.

Baca juga: Bak Gelar Sayembara, Jose Mourinho Pantau 4 Pemain Guna Diboyong ke AS Roma

Tak hanya itu, punggawa timnas Italia tersebut juga tahu apa yang diinginkan Mou di atas lapangan.

Karena itulah, Pellegrini langsung menjadi bagian penting dari skuat Giallorossi musim ini.

Terbukti, ia selalu diturunkan oleh ahli strategi asal Portugal itu dalam tiga laga kompetitif tim Serigala Ibu Kota.

Il Capitano AS Roma ini membayar kepercayaan sang pelatih dengan kontribusi yang cukup mentereng.

Sumbangan gol dan assist langsung mengalir dari kaki pemain bernomor punggung tujuh ini.

Pelatih AS Roma asal Portugal Jose Mourinho (kanan) memberikan instruksi kepada gelandang AS Roma AS Roma Henrikh Mkhitaryan (kiri) saat pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AS Roma dan ACF Fiorentina di stadion Olimpiade di Roma, pada 22 Agustus 2021. (Alberto PIZZOLI / AFP)

"Dia adalah peain yang sangat pintar dan tahu apa yang saya inginkan," ujar Mourinho.

"Dia benar-benar pintar."

"Ia mengerti mengenai permainan ini dengan sangat baik," lanjutnya.

Nasib Apes Pastore

Jika Pellegrini mendapat apresiasi dari sang pelatih, lain halnya dengan apa yang dialami Javier Pastore.

Javier Pastore seperti sudah masuk dalam daftar hitam punggawa Giallorossi.

Mourinho sempat dibuat kehabisan kata-kata dengan ulah sang pemain.

Pemain asal Argentina itu kedapatan nonton laga Paris Saint-Germain atau PSG pada 16 Agustus 2021 lalu di Parc de Princes.

Padahal, ia seharusnya berada di Stadion Olimpico untuk menonton rekan-rekannya bertanding.

Memang saat itu namanya tak ada dalam rombongan pemain yang dibawa Mou, sebagaimana dikutip dari laman Cult of Calcio.

Gelandang Fiorentina Youssef Maleh (tengah) berebut bola dalam pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AS Roma dan ACF Fiorentina di stadion Olimpiade di Roma, pada 22 Agustus 2021. Alberto PIZZOLI / AFP (Alberto PIZZOLI / AFP)

AS Roma dikabarkan tak akan keberatan membuka pembicaraan dengan klub manapun yang berminat atas jasa Pastore.

Padahal belum lama ini Giallorossi baru saja melepas Alessandro Florenzi ke AC Milan.

Pastore sendiri bisa dibilang memiliki karier yang kurang apik di Ibu Kota Italia.

Sejak didatangkan dari PSG pada 2018 lalu, ia hanya mencatatkan 37 laga bersama I Lupi.

Kebanyakan waktunya ia habiskan di meja operasi atau bangku penonton sembari memulihkan cedera yang menghinggapinya bertubi-tubi.

(Tribunnews.com/Guruh)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini