Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih fisik Persis Solo, Roni Azani memberikan update persiapan timnya guna menghadapi Liga 2 2021.
Kompetisi kasta kedua sepak bola di tanah air ini rencanannya bakal bergulir pertengahan September mendatang.
Kejelasan Liga 2 2021 semakin terlihat setelah berlanjutnya pekan perdana Liga 1 musim ini.
Berhembusnya angin segar Liga 2 2021 bisa dimulai, maka sejumlah kontestan terus mengebut persiapan masing-masing.
Baca juga: Sebelum Liga 2 Bergulir, Persis Solo Masih Berencana Gelar Uji Coba, Calon Lawan Dirahasiakan
Baca juga: Alasan Yu Hyun Koo Gabung Persis Solo, Berkat Beto Jelaskan Target Sambernyawa Promosi ke Liga 1
Termasuk klub asuhan Eko Purdjianto yang telah berlatih sejak bulan April lalu.
Antusiasme Laskar Sambernyawa, julukan Persis Solo, melakukan persiapan ini tak lain untuk memenuhi target promosi ke Liga 1.
Untuk itu, skuad Sambernyawa pun mempersiapkan dari segala aspek seperti merekrut pemain bintang hingga menggeber latihan bersama.
Kini, perkembangan itu mulai dirasakan terutama dari segi fisik para penggawa yang mulai meningkat.
“Secara kondisi fisik sangat jauh terlihat dari awal gabung sampai sekarang itu peningkatannya signifikan." kata Roni Azani dikutip dari laman Persis.
"Aspek fisik dari daya tahan, kecepatan, kekuatan, dan kelentukan semua sudah berkembang dengan baik.
"Jadi sekarang fasenya sudah maintenance (pemeliharaan) karena kompetisi sudah mau bergulir juga." tambahnya.
Hasil peningkatan kondisi fisik berkat latihan hingga melakoni beberapa kali uji coba, terutama ketika melawan tim kontestan Liga 1.
Terlihat saat bertanding melawan Bhayangkara FC dan Bali United, skuad Sambernyawa menunjukkan ketahanan fisik yang baik dan mampu mengimbangi fisik serta permainan lawan.
“Saya kira dengan lawan dari tim Liga 1, itu kelihatan kalau performa kita selalu terjaga dan stabil. Lalu di babak kedua kita malah semakin bagus." ucap Roni Azani.
"Contoh waktu lawan Bhayangkara FC kita kebobolan 2 gol lebih dulu, terus menjelang akhir pertandingan kita cetak 2 gol.
"Selanjutnya lawan Bali United juga bisa cetak gol dan permainan kita semakin meningkat performanya menjelang akhir babak kedua.
"Cuma saat itu pertandingan hanya sampai 80 menit. Itu menunjukkan bahwa pemain kita mempunyai determinasi dan tidak mau kalah." jelasnya.
Tak lupa, Coach Roni juga menyebutkan beberapa pemain dengan kondisi paling prima dari penggawa Sambernyawa lainnya.
Hal ini ia lihat dari kondisi fisik secara umum dan juga secara spesifik berdasarkan aspek tertentu.
“Secara umum semua mengalami peningkatan. Kalau harus disebut siapa yang paling bagus, salah satu atau beberapa pemain ada Rian Miziar, Beto." ungkap Roni Azani
"Untuk pemain junior ada Irfan Afghoni juga bagus kondisi fisiknya. Itu dari segi daya tahan dan kondisi fisik secara umum.” tandasnya.
(Tribunnews.com/Ipunk)