Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Chelsea mendapatkan Saul Niguez dari Atletico Madrid dengan status pinjaman dan opsi pembelian pada detik-detik terakhir bursa transfer musim panas Eropa.
Kepergian Saul Niguez dari Atletico Madrid memang santer diberitakan, sejumlah tim papan atas Eropa seperti Manchester United juga ingin untuk merekrutnya.
Tapi, pemain berusia 26 tahun itu menentukan pilihan, Chelsea menjadi tempat petualangan baru dari pemain jebolan akademi Atletico Madrid ini.
Saul Niguez menjadi pilar penting bagi Diego Simeone sejak 2014 lalu, ketika dia dipromosikan ke tim utama Los Rojiblancos.
Baca juga: Sosok Saul Niguez, Penenang Tuchel jika Kante Absen, Lini Tengah Chelsea Kian Solid
Namun, semua rencana terkadang tidak berjalan semestinya, begitu yang terjadi dengan Saul Niguez dan Simeone.
Saul Niguez punya keunggulan dari bakatnya yang bisa memainkan beberapa peran dalam sebuah formasi tim.
Tapi, posisi naturalnya sebagai gelandang tengah merepotkan Simeone pada musim-musim terakhir sebelum ke Chelsea yang membuat lecutan gesekan dengan Simeone.
"Saya merasa terjebak tidak bermain di posisi saya," buka Saul Niguez dalam sebuah wawancara bersama Ibai Llanos.
"Kepala saya tidak menerima pesan baru bahwa saya bermain di posisi baru. Saya telah melakukan beberapa percakapan dengan Simeone tentang posisi saya, karena ini bukan hal baru, saya sudah seperti ini selama ini, tiga tahun terakhir," jelas Saul.
Semua itu bisa dipahami oleh Saul, apa yang dilakukan Simeone untuk dirinya dinilai adalah yang terbaik untuk tim.
"Saya berhutang segalanya kepada Simeone, saya memiliki hubungan yang baik dengannya, tetapi dia harus egois dan memikirkan tim," tambah Saul.
"Jika dia berkpikir tim lebih baik dengan saya di sayap, dia harus melakukannya," jelas Saul.
Baca juga: Saul Niguez Gabung Chelsea dan Dosa Diego Simeone Haram Terulang oleh Thomas Tuchel
Kini, Saul Niguez akan memulai babak baru dengan Chelsea, melihat peluang dirinya bisa bermain di posisi naturalnya, ditambah dengan kebutuhan Thomas Tuchel yang membutuhkan sosok pelindung tim jika N Golo Kante absen.
"Chelsea telah berjanji untuk melatih saya di posisi saya," lanjutnya.
"Untuk melanjutkan kebiasaan tertentu yang tidak saya lakukan sekarang, itulah alasan terpenting dari keputusan saya," tegasnya.
Bersama The Blues, Saul Niguez akan mengenakan nomor punggung 17 di Stamford Bridge.
Nomer tersebut adalah nomor yang ia gunakan ketika berseragam Los Rojiblancos di Atletico Madrid hingga 2016.
"Ini nomor yang saya gunakan di Atletico Madrid, itu nomor yang saya suka. Saya memilikinya di Atletico Madrid. Saya memilikinya di hari-hari awal saya," katanya.
Saul Niguez bakal bersaing dengan N Golo Kante, Jorginho, dan Matteo Kovacic yang lebih dulu mendapat kepercayaan Thomas Tuchel. Ia datang siap untuk bersaing dengan ketiganya.
"Tiga gelandang yang bermain berada di level yang hebat, itu tidak akan mudah untuk dimainkan, tetapi jika saya menempatkan diri saya pada tugas dan berjuang untuk hal itu, saya bisa mendapatkannya," pungkasnya.
Baca juga: Keuntungan Chelsea Pinang Saul Niguez - Proteksi Kante, Saingan Jorginho dan Kemampuan Versatile
Berita terkait Liga Inggris
(Tribunnews.com/Sina)