TRIBUNNEWS.COM, SAO JOAO DA VENDA- Cristiano Ronaldo tak pernah mengenal kata puas. Setelah mengukir rekor 111 gol untuk menjadi topskor internasional sepanjang masa, penyerang Portugal berusia 36 tahun ini berjanji akan mencetak gol lebih banyak lagi.
Ronaldo, yang baru saja kembali ke Manchester United, sempat kecewa ketika tendangan penaltinya pada menit kesembilan bisa ditepis kiper Republik Irlandia, Gavin Bazunu, dalam pekan keempat Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa Grup A di Estadio Algavre, Kamis (2/9/2021) dini hari.
Bahkan, tim tamu bisa lebih dulu memimpin lewat tandukan John Egan di menit ke-45, memanfaatkan tendangan sudut dari Jamie McGrath.
Untungnya, juara Eropa 2016 ini berhasil bangkit di menit-menit akhir, setelah Ronaldo secara dramatis memborong dua gol pembawa kemenangan.
Gol pertamanya lahir di menit ke-89. Mantan penyerang Juventus ini sukses menuntaskan umpan silang Goncalo Guedes dari sisi kanan, dengan sundulan ke pojok kiri gawang.
Ronaldo merayakan gol itu dengan mengepalkan kedua tangannya, dan menunjukkan gesture agar teman-temannya lebih semangat lagi untuk mencetak gol lagi.
Itu menjadi gol ke-110 Ronaldi di pentas internasional, yang membuatnya kini bersanding bareng striker legendaris Iran, Ali Daei sebagai topskor dunia sepanjang masa.
Enam menit kemudian, pada detik-detik sebelum laga berakhir, Ronaldo kembali membobol gawang Republik Irlandia, dengan skema yang serupa dengan gol pertama.
Kembali bola silang dari sisi kanan, kali ini Joao Mario yang memberi umpan dan ditanduk Ronaldo ke tempat yang sama seperti gol pertama.
Kali ini Ronaldo melakukan selebrasi spesial. Sembari berlari ke pinggir lapangan, dia membuka jerseynya, melompat tinggi dan berteriak sekuatnya, diikut tepuk tangan riuh dari ribuan penonton.
Akibat aksi buka jerseynya, dia diganjar kartu kuning, dan harus absen satu pertandingan di partai berikut kontra Azerbaijan (7/9).
Namun Ronaldo sepertinya tak peduli. Sebab, gol di pengujung waktu itu menjadikan dirinya kini sebagai topskor dunia sepanjang masa dengan 111 gol. Mengesahkan dirinya sebagai si "manusia gol".
Di akun instagramnya, Ronaldo kemudian menuliskan perasaannya menjadi pemain terproduktif di dunia. "Dari semua rekor yang saya pecahkan selama karier saya – dan untungnya ada beberapa – yang ini sangat istimewa bagi saya. Pencapaian yang membuat saya benar-benar bangga," tulisnya.
Dia menjelaskan alasannya. “Pertama-tama, karena setiap kali saya mewakili negara saya adalah momen spesial, karena mengetahui bahwa saya membela Portugal dan menunjukkan kepada dunia dari apa orang Portugis dibuat," tulis Ronaldo.
"Kedua, karena kompetisi tim nasional selalu memiliki dampak yang sangat kuat pada saya saat saya tumbuh dewasa. Saya menyaksikan idola saya bermain untuk bendera negara mereka setiap musim panas di Euro dan di Piala Dunia," tulisnya.
"Dan terakhir, di atas segalanya, mencetak 111 gol untuk Portugal berarti menciptakan 111 momen yang memberikan kebahagiaan bagi jutaan warga Portugal," tulis Ronaldo.
Alasan lain, tentu saja karena dia akhirnya bisa menumbangkan rekor Ali Daei yang diciptakan periode 1993-2006, dan bertahan selama 15 tahun itu.
“Alasan lain bagi saya untuk menghargai pencapaian ini seperti yang saya lakukan sekarang, adalah karena Ali Daei telah menetapkan standar sedemikian tinggi.
Sedemikian tinggi sehingga pada titik tertentu, bahkan saya mulai berpikir bahwa saya mungkin tidak akan pernah bisa mengejarnya," tulisnya mengakui.
Ronaldo menegaskan, dia masih belum akan menutup pintu golnya. “Terima kasih Portugal. Terima kasih kepada semua rekan satu tim, dan lawan saya karena membuat perjalanan ini begitu tak terlupakan. Mari terus bertemu di dalam lapangan di tahun-tahun mendatang. Aku belum menutup hitungan…,” tulisnya.
Republik Irlandia menjadi negara ke-45 yang pernah dia bobol gawangnya. Statistik menyebut hampir setengah gol yang dicetak Ronaldo tercipta pada 30 menit terakhir pertandingan. Dia telah mencetak 33 gol dalam 15 menit terakhir, termasuk dua kali melawan Irlandia, dan 22 kali antara menit ke-61 dan ke-75.
Adapun timnas yang paling rajin dibobol Ronaldo adalah Lithuania dan Swedia. Keduanya telah tujuh kali dibobol oleh CR7.
Tambahan tiga poin membuat Portugal kukuh di puncak klasemen dengan 10 poin, unggul tiga poin atas Serbia di posisi kedua. Irlandia di posisi keempat dengan nirpoin. Mengingat Selecao begitu mendominasi di Grup A, besar kemungkinan Ronaldo bakal terus menambah pundi-pundi golnya.
Statistik Gol Cristiano Ronaldo
Pencetak Gol Terbanyak di Laga Internasional (111)
Pencetak Gol Terbanyak di Liga Champions (134)
Pencetak Gol Terbanyak sepanjang masa Real Madrid (451)
Pencetak Gol Terbanyak di Piala Eropa (14)
Cristiano Ronado (36 tahun) Portugal
. Debut 20 Agustus 2003 vs Kazakhstan
. Gol pertama 12 Juni 2004 vs Yunani
- 111 Gol internasional Ronaldo
91 gol di kotak penalti (Termasuk 14 penalti)
20 gol di luar kotak penalti (termasuk 9 tendangan bebas)
45 - Jumlah negara yang gawangnya pernah dibobol
7 - Lithuania, dan Swedia paling sering dibobol sebanyak 7 gol
Menit Gol Ronaldo
- 17 gol antara menit 16-30
- 16 gol antara menit 31-45
- 11 gol di 15 menit pertama babak pertama
- 12 gol di 15 menit pertama babak kedua.
Rekor gol Lain Ronaldo
- 134
Pencetak Gol Terbanyak di Liga Champions
- 451
Pencetak Gol Terbanyak sepanjang masa Real Madrid
- 14
Pencetak Gol Terbanyak di Piala Eropa