News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Steward Stadion Pakansari yang Tak Ragu Tegur Pejabat-pejabat Klub yang Lalai Terapkan Prokes

Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para steward atau petugas penjaga di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat. Mereka memastikan area Stadion Pakansari tetap menjadi zona hijau, alias zona yang aman dari virus Covid-19

Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kompetisi sepakbola BRI Liga 1 musim 2021/2022 yang berlangsung di masa pandemi Covid-19, sukses menerapkan protokol kesehatan secara ketat. 

Terbukti, sejak kompetisi kembali bergulir 27 September lalu, hingga Minggu (12/9), tidak ada kasus Covid-19 dari stadion-stadion yang ditunjuk sebagai penyelenggara pertandingan. 

Di balik suksesnya penerapan protokol kesehatan di stadion-stadion penyelenggara pertandingan Liga 1, ada para panitia yang bekerja dengan sigap. 

Riko, bukan nama sebenarnya, adalah seorang steward atau petugas yang berjaga di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat. 

Saat ditemui awak Tribunnews.com di Stadion Pakansari, Minggu (12/9/2021) sore, Riko terlihat sibuk berkomunikasi dengan steward lainnya melalui walkie talkie. 

Dengan sigap Riko melaporkan kendaraan-kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, yang bergerak menuju pintu gerbang Stadion Pakansari. 

"Monitor-monitor, mobil Pak Menteri sudah datang," ucap Riko saat melaporkan kedatangan rombongan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali di Stadion Pakansari, sekira pukul 16.00 WIB. 

Riko terlihat langsung menyapa supir yang mengemudikan mobil yang ditumpangi Menteri Zainuddin Amali. 

Tidak banyak yang dia periksa, setelah sedikit berbincang, gerbang Stadion Pakansari langsung dibukakan bagi mobil sang menteri. 

"Kalau yang datang ada pengawalan, berarti dinyatakan tamu VVIP. Kita meyakini beliau (Menpora Zainuddin) sudah aman. Tidak mungkin beliau akan datang bila ada gejala Covid-19," jelas Riko. 

Setelah mempersilahkan mobil Menpora Zainuddin masuk ke stadion, Riko kembali ke pos jaga. 

Di sana, Riko bertutur panjang mengenai betapa ketatnya penerapan protokol kesehatan Covid-19 di Stadion Pakansari. 

Riko bahkan berani mengklaim bahwa stadion berkapasitas 30 ribu penonton tersebut, menjadi stadion terbaik dalam penerapan protokol kesehatan sejak Liga 1 kembali bergulir.

"Sekarang ini di sini terbaik prokesnya. Kemarin Sabtu (11/9), supir ofisial klub Borneo FC sampai mengeluh saking ketatnya prokes di sini," ujar Riko. 

"Katanya di sini beda dari stadion-stadion lain, di sini ketat banget katanya," imbuh Riko bercerita. 

*Steward Tak Ragu Tegakkan Prokes di Area Stadion* 

Riko menceritakan, para steward di Stadion Pakansari tidak pernah lalai dalam urusan protokol kesehatan. 

Bila ada pejabat-pejabat klub, atau bahkan pemain maupun aparat keamanan yang lalai dalam memakai masker, menjaga jarak, atau bahkan lupa mencuci tangan dengan hand sanitizer, akan langsung diperingatkan.

"Biasanya kalau ada pejabat-pejabat di VVIP yang lalai pakai masker, kita ingatkan untuk selalu menggunakan masker dengan benar. Kadang tanpa kita sadari masker itu suka kendur ketika asyik ngobrol. Di situ kita ingatkan," jelas Riko.

Kata Riko, sudah menjadi tugas para steward untuk memastikan protokol kesehatan diterapkan secara teratur di Stadion Pakansari. 

"Sudah tugas kita untuk mengingatkan bila ada yang lalai pakai masker. Kita juga memastikan jarak antara orang-orang di ruangan VVIP itu 1,5 meter, mereka juga kita ingatkan untuk mencuci tangan pakai hand sanitizer," tutur Riko.

"Ofisial Borneo FC kemarin sempat kami ingatkan karena ada maskernya engga sengaja turun. Ya itu contoh-contoh kecil saja," sambung dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini