Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Hasil undian Liga 2 menempatkan Sriwijaya FC berada satu grup dengan tim-tim asal Sumatera.
Sriwijaya FC tergabung bersama PSMS Medan, PSPS Riau, dan KS Tiga.
Selain itu, Laskar Wong Kito juga akan menghadapi Semen Padang dan Muba Babel United.
Baca juga: Sriwijaya FC Jadi Tuan Rumah Liga 2, Nil Maizar Berikan Tanggapan
Di atas kertas, tak ada lawan ringan yang dihadapi tim asuhan Nil Maizar dalam gelaran Liga 2 nanti.
Untungnya, skuat kebanggaan warga Palembang akan bermain di stadion yang mereka kenal.
Ambrizal cs akan bermain di Gelora Jakabaring Palembang.
Pelatih Nil Maizar pun mengomentari hasil undian yang didapat tim asuhannya itu.
Baca juga: Resmi! Pembagian Grup Liga 2 2021 - Sriwijaya FC Jumpa PSMS Medan, Derby Mataram Kembali Memanas
Ia mengaku tak akan menganggap enteng semua lawan yang tergabung di grup mereka.
Nil lebih fokus untuk mempersiapkan tim secara lebih efektif dan kompak dalam mengarungi kompetisi.
"Kita tidak bisa mengatakan si A tidak bagus, kurang bagus," ungkap Nil Maizar dikutip dari laman Sripoku.
"Semua tim mempunyai potensi. Kita gak boleh anggap remeh dia, karena ke depan kita gak tahu."
"Seperti kehidupan kita, yang penting di dalam pribadi kita tim Sriwijaya FC ini sebagai tim pelatih mempersiapkan lebih intensif, lebih sungguh-sungguh," sambungnya.
Seperti diketahui Sriwijaya FC telah ditetapkan sebagai tuan rumah pertandingan grup 1 kompetisi Liga 2 yang akan digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang yang kick off pada Minggu (26/9/2021).
"Kalau saya sebagai pelatih siap saja," ujar Nil Maizar.
"Sebagai tuan rumah kan berarti kita main di sini, berarti kita gak pergi ke mana-mana."
"Mungkin lebih fokus saja," lanjutnya.
Mantan pelatih Timnas Indonesia itu mengaku tertantang untuk membawa tim asuhannya berbicara banyak di kompetisi Liga 2 mendatang.
Satu grup dengan tim Pulau Sumatera ini menarik ya," ucap Nil.
"Sumatera satu grup semua. Buat saya sih kita harus siap, itu aja."
"Tapi tentu kita akan pelajari juga tim-tim lain seperti Medan, Padang," pungkasnya.
Namun, ia juga tak akan melupakan untuk memberi koreksi pada tim asuhannya sendiri.
"Tapi yang paling penting tentu kita menginterospeksi diri kita sendiri bagaimana tim ini ke depan lebih baik," kata Nil Maizar.
"Bertahan, menyerang atau sebaliknya," tutupnya.
Menurut eks juru taktik Persela Lamongan ini, penting adanya jalinan komunikasi, koordinasi, kerjasama dari para pemain.
(Tribunnews.com/Guruh) (Sripoku.com/Abdul Hafiz)