News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

UEFA Nations League

Usung Misi Balas Dendam ke Italia, Spanyol Siapkan Senjata Rahasia di Lini Tengah

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sergi Roberto ikut merayakan gol timnas Spanyol ke gawang Jerman dalam partai UEFA Nations League 2020-2021. Spanyol bertekad membalaskan kekalahan atas Italia di kancah Piala Eropa lalu dengan mengalahkan Azzuri di pentas UEFA Nations League.

TRIBUNNEWS.COM - Jeda internasional telah kembali menyapa dengan ditandai laga sengit Italia vs Spanyol di fase semifinal UEFA Nations League.

Pertandingan Italia vs Spanyol akan dilaksanakan pada Kamis (7/10/2021) pukul 01.45 WIB di Stadion San Siro.

Pelatih timnas Spanyol, Luis Enrique, langsung mengibarkan bendera perang kepada Gli Azzuri.

Bek timnas Spanyol, Sergio Ramos (kiri), berbicara dengan rekan satu timnya, Jordi Alba, dalam laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 menghadapi Rusia di Stadion Luzhniki, Moskow, Rusia, pada 1 Juli 2018. (KIRILL KUDRYAVTSEV / AFP)

Baca juga: Pulang ke San Siro, Donnarumma dapat Ultimatum dari Ultras AC Milan

Ia nampaknya belum lupa dengan kekalahan menyakitkan yang diderita anak asuhnya kala berjumpa Italia di Piala Eropa lalu.

Saat itu, La Furia Roja harus mengakui keunggulan sang lawan di babak adu tendangan penalti.

Di babak tos-tosan itu, empat dari kelima algojo Negeri Pizza berhasil menuntaskan tugasnya.

Sedangkan di sisi Spanyol, hanya dua pemain yang mampu mengemban amanah di babak tersebut.

Baca juga: Semifinal Nations League: Italia Vs Spanyol, Belgia Vs Prancis Ini Daftar Skuat di Babak Final Four

Alhasil, Italia melenggang ke babak final Piala Eropa dan pada akhirnya menjadi kampiun turnamen tersebut.

Untuk itulah, Enrique merasa pertemuan mereka di ajang UEFA Nations League ini terjadi di saat yang tepat.

Ia mengincar kemenangan atas pasukan Roberto Mancini untuk penebusan rasa sakit hati.

Aroma balas dendam ini sekaligus akan menunjukkan jati diri permainan La Furia Roja di bawah asuhan Enrique.

Pasalnya, tak sedikit yang kini meragukan kualitas timnas Spanyol setelah ditinggal pemain generasi emas mereka.

Kini, La Furia Roja bertumpu pada pemain seperti Dani Olmo, Gerard Moreno hingga Unai Simon.

Ketiga pemain tersebut relatif belum 'punya nama' di kancah sepak bola Eropa.

Pelatih Spanyol Luis Enrique memuji para pemainnya selama pertandingan sepak bola Grup E UEFA EURO 2020 antara Spanyol dan Swedia di Stadion La Cartuja di Sevilla pada 14 Juni 2021. Jose Manuel Vidal / POOL / AFP (Jose Manuel Vidal / POOL / AFP)

Tetapi, eks pelatih Barcelona ini memiliki keyakinan penuh pada skuat Negeri Matador.

"Ini adalah hadiah untuk kami," ungkap Enrique dikutip dari laman France 24.

"Kami adalah salah satu dari empat tim terbaik Eropa. Dan itu sangat berarti bagi kami."

"Kami akan mencoba untuk berkembang dan berharap bisa memenangkan sesuatu," sambungnya.

Enrique sadar mengalahkan Italia tak akan semudah membalikkan telapak tangan.

Meski demikian, ia tak mau hanya terpaku pada satu tujuan tersebut.

Ia pun tak ragu untuk memanggil seorang remaja berusia 17 tahun untuk masuk ke skuat yang ia bawa.

Pemain yang beruntung tersebut adalah calon wonderkid Barcelona, Gavi.

Gavi adalah pemain yang terbiasa mengisi lini tengah tim Blaugrana muda.

Ia bahkan sudah mendapat panggilan ke tim inti Los Cules beberapa waktu lalu.

Aksi bek Villareal, Pau Torres kala berseragam Timnas Spanyol (Instagram @Pautorres)

Meski debutnya tak berakhir manis, tetapi itu bisa menjadi tanda sang pemain memiliki level permaianan di atas rata-rata.

Enrique mengatakan pada Gavi untuk selalu menikmati setiap momen yang ia dapat di timnas senior Spanyol ini.

Selain itu, kesabaran dan rasa percaya diri juga bisa menjadi resep ampuh mendongkrak performa di timnas.

"Saya mengatakan padanya untuk selalu menikmati momen tersebut," ujar Enrique.

"Saya rasa dia sangat bersemangat untuk ini."

"Dia sama seperti pemain muda lainnya, harus memiliki kesabaran dan rasa percaya diri tinggi," lanjutnya.

Jika ditampilkan pada dini hari nanti, Gavi kemungkinan akan berduet dengan Sergio Busquets di lini tengah.

Ia bisa menimba ilmu dari sang senior untuk meningkatkan permainannya di atas lapangan.

(Tribunnews.com/Guruh)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini