“Pada hari Minggu, saya bisa melakukannya tanpa gol, saya ingin menang bahkan tanpa mencetak gol,".
“Kita perlu meniadakan apa yang bisa mereka lakukan dengan sangat baik, yaitu serangan balik,".
“Tim Inter ini adalah tim paling ofensif yang pernah saya mainkan, bersama dengan Manchester City asuhan Roberto Mancini,” lanjut sang striker.
“Kami menyerang dengan banyak pemain, tetapi kami kebobolan lebih banyak gol daripada yang seharusnya, itulah mengapa kami perlu berkembang.”
Baca juga: Kabar Manchester United, Kata-kata Ajaib Solskjaer, Merih Demiral Si Target yang Bikin Susah
Dzeko telah mencetak tujuh gol dalam 11 penampilan sejauh musim ini.
Atas peforma Dzeko tersebut, Inter tampaknya tidak terlalu kehilangan Romelu Lukaku yang kembali ke Chelsea dalam kesepakatan senilai 115 juta euro.
Di sisi lain, Dzeko meminta Inter untuk berterima kasih ke Lukaku atas transfer itu yang membuat Nerazzurri akhirnya menjadi pelabuhan anyar sang pemain.
“Dia membuat hal-hal penting di sini dan Inter harus berterima kasih padanya,” klaim pemain berusia 35 tahun itu.
“Dia membawa Scudetto bersama Conte dan kemudian dia membuat pilihannya. Sejujurnya, saya selalu melihat ke depan.
“Saya di sini di Inter untuk menang, tetapi itu tidak pernah mudah. Jika Inter mempertahankan Conte dan Lukaku dan pemain yang sama tahun lalu, mereka tidak akan yakin untuk memenangkan gelar,” kata Dzeko.
Baca juga: Berita Chelsea, Kemunculan John Terry Baru, Tuchel Temukan Posisi Terbaik Hudson-Odoi, Kejar Bayo
Dybala Masuk List Cadangan
Baca juga: Peringkat FIFA Timnas Indonesia Melesat, Jalan ke Piala Asia 2023 Bisa Lebih Lapang, Ini Skenarionya
Kabar terkini jelang Inter Vs Juventus, striker Bianconeri, Paulo Dybala dilaporkan sudah kembali berlatih bersama Juventus.
Paulo Dybala berpotensi melakukan comeback pada laga melawan Inter tersebut.
Pemain Timnas Argentina telah absen sejak 26 September karena cedera otot.