TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia U-23 mampu menahan imbang Australia di 45 menit pertama pada pertandingan Kualifikasi Piala Asia U-23 2022, Selasa (26/10/2021).
Tersaji di di Republican Central Stadium Dushanbe, Tajikistan, Australia mampu tampil dominan atas Timnas Indonesia U-23.
Keberhasilan skuat asuhan Shin Tae-yong menahan gempuran tim lawan tak lepas dari penampilan gemilang kiper Timnas Indonesia, Ernando Ari Sutaryadi.
Kiper asal Persebaya Surabaya ini tercatat melakukan penyelematan lebih dari lima kali.
Paling krusial ialah saat ia menahan tendangan penalti pemain Australia pada menit ke-5.
Baca juga: Live Streaming SCTV, Timnas Indonesia U-23 vs Australia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022
Jalan Pertandingan Babak Pertama
Australia mengambil inisiatif pertandingan untuk melancarkan gelombang serangan.
Timnas Indonesia U-23 tak tinggal diam menjadi bulan-bulanan serangan.
High pressing coba diterapkan skuat garuda muda kepada setiap pemain tim lawan yang menguasai bola.
Pada menit ke-5, Timnas Australia mendapatkan hadiah penalti lantaran Ramai Rumakiek melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti.
Namun penampilan gemilang yang diperlihatkan Ernando Ari berhasil menahan sepakan 12 yard pemain Australia.
Belum genap dua menit setelah menggagalkan penalti. Ernando kembali bekerja ekstra keras menahan peluang Australia.
Ia berhasil menahan shot yang dilakukan Wood dari dalam kotak penalti Timnas Indonesia U-23.
Australia terus menerus melancarkan serangan.
Posisi Pratama Arhan yang menempati fullback kiri terus dicecar.
Kondisi permainan nampak timpang, di mana Bagus Kahfi bahkan harus turun ke area pertahanan untuk membantu pertahanan.
Witan Sulaeman yang diandalkan menjadi mesin pendobrak pertahanan Australia mendapatkan pengawalan ketat.
Dua hingga tiga pemain Australia U-23 terus menempel ketat Witan ketika sang pemain melakukan akselerasi.
Memasuki menit ke-15, Timnas Indonesia terus mencoba untuk bermain terbuka guna mengembangkan permainan.
Namun sejauh ini keunggulan fisik pemain lawan menjadi hadangan Timnas Indonesia U-23 untuk keluar dari tekanan.
Rapatnya pertahanan skuat garuda muda membuat Australia mencoba untuk mengubah permainan.
Brook dan kolega mengandalkan skill individu untuk kembali merepotkan penjaga gawang Timnas Indonesia U-23, Ernando Ari.
Timnas Indonesia benar-benar tak diberikan kesempatan untuk menguasai bola, bahkan permainan.
Australia langsung melakukan pressing terhadap pemain skuat garuda yang memegang penguasaan bola.
Selain itu, transisi cepat yang diperlihatkan Wood dan kolega membuat tim asuhan Shin Tae-yong kesulitan menerapkan skema counter attack.
Alfeandra Dewangga beberapa kali juga harus melakukan cover posisi yang diemban oleh Pratama Arhan.
Pratama Arhan acapkali telat dalam menutup celah di posisi kiri permainan ketika Australia melancarkan serangan.
Memasuki menit ke-30, Timnas Indonesia mulai berani bermain di area pertahanan sendiri.
Selain untuk mencari celah di pertahanan Australia, namun juga berfungsi meredam permainan agresif Wood cs.
Pertahanan total dilakukan Timnas Indonesia U-23. Hingga babak pertama berakhir, skor imbang tanpa gol bagi kedua tim.
Susunan Pemain
Timnas Indonesia U-23
Ernando Ari (GK): Pratama Arhan, Alfeandra Dewangga, Rizky Ridho, Asnawi Mangkualam: Rachmat Irianto, Ramai Rumakiek, Gunansar Mandowen, Witan Sulaeman: Hanis Saghara, Bagus Kahfi.
Australia
Suman (GK); Miller, Tokich, Courtney-Perkins, Bos, Monge, Duzel, Italiano, Brook: Bayew, Wood.
(Tribunnews.com/Giri)