TRIBUNNEWS.COM - Giornata 11 Liga Italia bakal menggelar laga grande partita yang mempertemukan AS Roma melawan AC Milan.
Big match Serie A antara AS Roma vs AC Milan akan berlangsung di Stadion Olimpico, Senin (1/11/2021) pukul 02.45 WIB.
Berbagai sorotan tersaji jelang pertandingan. Mengingat Giallorossi dan Rossoneri memiliki rivalitas yang juga tergolong sengit.
Akan tetapi, duel panas kali ini bakal menyorot kepada dua nama, yakni Zlatan Ibrahimovic (AC Milan) dan Jose Mourinho (AS Roma).
Baca juga: Ante Rebic, Penyelamat AC Milan, Digeser Pioli, Deputi Ibrahimovic & Nyaris Gabung Inter Milan
Baca juga: Kualitas Ciprian Tatarusanu di AC Milan, Nyaris Gabung Juventus, Keyakinan Pioli & Gantikan Maignan
Tepat sekali, Olimpico Stadium bakal menjadi saksi bisu reuni keduanya.
Baik Ibra dan Mou sama-sama pernah bekerjasama. Tak heran jika keduanya memiliki hubungan lebih dari sekedar pemain dan pelatih.
Ibrahimovic pernah menjadi pemain di era kepelatihan Jose Mourinho untuk dua tim.
Pertama saat The Special One manangani Inter Milan. Musim 2008/2009 menjadi tahun debut Mou sekaligus memberikan Nerazurri trofi Scudetto.
Zlatan Ibrahimovic yang tampil gemilang sukses menyabet gelat Capocannoniere alias top skor Liga Italia.
Namun di musim selanjutnya, Ibra memutuskan untuk meninggalkan Jose Mourinho untuk bergabung ke Barcelona.
"kecele" menjadi gambaran yang tepat bagi langkah yang diambil Ibra.
Pada musim 2009/2010, Eto'o yang menjadi bagian kesepakatan dari perpindahan Ibra berhasil memiliki kenangan manis.
Ia bersama Inter Milan sukses meraih treble winner, termasuk gelar Liga Champions.
Padahal, Mou sempat memperingatkan Ibra terlebih dahulu sebelum akan hengkang ke Barca.
"Saya ingin memenangkan Liga Champions (bersama Barcelona)," tukas Zlatan Ibrahoimovic, dikutip dari Football Italia.
Lalu dengan percaya diri Mou menjawab:" Anda boleh pergi, namun kami yang akan memenangkannya," tegas Mourinho kala itu.
Setelah itu, keduanya putus "hubungan". Ibra dan Mu kembali dipersatukan tatkala sama-sama membela Manchester United.
"Mou tahu apa yang perlu dia lakukan untuk menang. Saya belajar banyak darinya di Inter. Siapa yang tidak ingin memiliki Mourinho sebagai pelatih?” terang Ibra di tahun 2016 kala berbaju Setan Merah.
Jose Mourinho bahkan diklaim pernah ingin mendatangkan Zlatan Ibrahimovic ketika menjadi juru taktik Real Madrid.
Kini keduanya kembali bertemu, bukan sebagai teman seperjuangan melainkan musuh yang saling jegal demi tiga poin.
AC Milan duduk di tangga kedua klasemen Liga Italia dengan koleksi 28 poin. Sedangkan Giallorossi berada di tangga keempat lewat koleksi 19 angka.
(Tribunnews.com/Giri)