Satu menit berselang, Dany Saputra menjatuhkan Hamzah Titofani di dalam kotak penalti sendiri.
Wasit dengan sigap menunjuk titik putih dan memberikan hadiah penalti bagi Arema FC.
Carlos Fortes yang maju sebagai eksekutor sukses menuntaskan tugasnya.
Fajar Setya Jaya sejatinya bisa membaca arah bola, tetapi tendangan keras Carlos Fortes membuat bola meluncur deras dan masuk ke gawang. Skor jadi 1-1.
Arema BIkin Gol Kedua
Usaha tanpa henti Arema FC kemudian membuat Singo Edan berbalik unggul pada menit ke-43.
Bermula dari skema tendangan sudut, Johan Ahmat Farizi berhasil memanfaatkan kemelut di depan gawang.
Tandukannya yang menyambar bola liar dengan gampang merobek gawang Fajar Setya Jaya dan membuat Arema FC unggul 2-1.
Satu menit sebelum turun minum, Persik mendapat satu peluang lagi lewat Youssef Ezzejjari.
Hanya, tendangan Ezzejjari dari luar kotak penalti masih lengket di pelukan Adilson Maringa.
Gol Ketiga Singo Edan
Alih-alih Macan Putih menyamakan kedudukan, Arema FC justru menjauhkan diri dengan gol Feby Eka Putri pada menit ke-45+3.
Seperti skema gol kedua, peluang Arema FC muncul dari skema sepak pojok.
Fajar Setya Jaya memutuskan keluar sangkarnya untuk mengejar bola, tetapi dia gagal mengamankan bola.