"Saat istirahat (babak pertama) kami mengatakan kami belum main, kami belum mulai," katanya kepada Amazon Prime dikutip dari Metro.
"Tapi pertandingan-pertandingan sulit seperti ini yang diselesaikan. Ini adalah tempat yang sulit untuk didatangi karena mereka membuatnya sulit, meski begitu susah payah kami bisa dapat tiga poin," kata Mount.
Baca juga: Daftar Enam Tim yang Lolos ke Babak Delapan Besar Liga 2, RANS Cilegon Lolos Seusai Menang Besar
Baca juga: Berita Milan, Vlahovic Tak Mau Usik Ibrahimovic, Stefano Pioli Mau Bikin Rossoneri Makin Gacor
Ketika ditanya apa yang dikatakan Tuchel kepada timnya saat istirahat, Mount menambahkan, pelatih asal Jerman itu disebutkan melontarkan kata-kata tegas.
“Dia mengatakan beberapa kata tegas di ruang ganti dan itu membuat kami maju. Sebagai individu, kami tahu kami tidak memulai dengan cukup baik. Kami tidak menguasai bola," kata Mason Mount.
Sementara itu, Thomas Tuchel pasca-pertandingan, mengakui kalau timnya cuma menang beruntung dan meraih tiga poin.
'Itu bukan (peforma) kami. Kami benar-benar tidak siap untuk pertandingan ini. Saya mungkin salah melakukan pendekatan yang tepat untuk membuat tim saya siap,".
“Kami memiliki banyak perubahan tetapi terlalu banyak kesalahan. Itu (pefroam Chelsea) tidak menjadi lebih baik. Satu-satunya hal yang bisa kami lakukan adalah bertahan dan fokus pada hal-hal yang mudah. Kami menang cuma karena beruntung," kata Thomas Tuchel.
Baca juga: Kabar Liverpool, Thiago Mau Saja Balik ke Barcelona, Aaron Ramsey Datang, Zakaria Pilih The Reds
Cuma Kai Havertz yang Oke
Baca juga: Berita Chelsea, Masalah di Balik Peforma Apik The Blues, Rudiger Tetap Ogah, Pulisic Sudah Gerah
Di tengah 'biasa-biasa'nya peforma The Blues pada laga itu, Kai Havertz menjadi satu-satunya pemain Chelsea yang membuat manajer Thomas Tuchel terkesan saat menang melawan Watford.
Diketahui, gol dari Mason Mount dan Hakim Ziyech membuat the Blues memastikan kemenangan 2-1 atas tim asuhan Claudio Ranieri.
Kemenangan itu memastikan mereka tetap berada di puncak Liga Premier di depan Manchester City dan Liverpool.
Namun, Thomas Tuchel kecewa pada kinerja timnya.
Meski begitu, pelatih asal Jerman itu tetap melontarkan pujian bagi Kai Havertz.
Pemain Timnas Jerman itu memberikan assist untuk gol Mason Mount.
Baca juga: Berita Chelea, Wajah Tembok The Blues Dengan Kounde dan Fofana Jika Rudiger-Christensen-Silva Pergi