Namun, ijazah miliknya ternyata tidak terdaftar.
Baca juga: Ketum PSSI: Sudah Terlalu Lama Indonesia Tidak Jadi Juara Piala AFF, Ini Saatnya Jadi yang Terbaik
Baca juga: Hasani Abdulgani: PSSI Punya Banyak Daftar Pemain Keturunan Indonesia
Hal ini sudah dikonfirmasi langsung oleh Satgas Covid-19 Liga Indonesia Baru (LIB).
"Lalu kami cek berdasarkan ijazah nya di Kampus FK USK (Universitas Syiah Kuala) Banda Aceh secara informal lewat akademik ternyata juga tidak terdaftar."
"Diperkuat juga dengan cek bersama rekan-rekan dokter alumni FK USK Banda Aceh ternyata ada kejanggalan pada ijazah dr EA," ujar perwakilan Satgas Covid-19 LIB, dr Alfan, Kamis (2/12/2021), mengutip TribunJogja.
Saat ditelusuri Tribunnews, nama Elwizan tak terdaftar di direktori anggota IDI.
Dilansir Kompas.com, sebelum bersama PSS Sleman, Elwizan diketahui pernah bergabung dengan sejumlah klub, yaitu:
- PS TNI (sekarang Persikabo 1973);
- Madura United;
- Kalteng Putra;
- Timnas Indonesia U-16;
- Timnas Indonesia U-19.
Baca juga: Kantor Dibakar Usai Telan Kekalahan, Manajemen PSS Sleman Janji Berbenah, Harap Terus Dapat Dukungan
Baca juga: Pembakaran Kantor PSS: Pelaku Siramkan Bensin ke Meja, Begini Kronologi Lengkapnya
Sudah Mengundurkan Diri
Kabar Elwizan Aminudin yang merupakan dokter gadungan, telah dibenarkan pihak PT Liga Indonesia Baru (PT LIB).
Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama PT LIB, Ahmad Hadian Lukita.