Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Big match akan tersaji dari ajang Liga Italia, Minggu (5/12/2021) dini hari.
AS Roma dan Inter Milan akan saling jegal demi mengamankan tiga angka krusial.
Pertandingan tersebut akan berlangsung pada pukul 00.00 WIB di Stadion Olimpico, Roma.
Baca juga: Jose Mourinho Ogah Lakukan Konferensi Pers Soal Laga AS Roma vs Inter Milan
Laga ini akan terasa sangat spesial bagi seorang Jose Mourinho.
Pasalnya, pelatih AS Roma ini memiliki memori indah kala menukangi Inter Milan sekira satu dekade silam.
Mourinho berhasil mengantar Nerazzurri meraih tiga gelar bergengsi dalam satu musim atau treble winner.
Salah satu gelar yang didapat Inter-nya Mourinho kala itu didapat kala mengalahkan AS Roma.
Baca juga: Kekalahan AS Roma dari Bologna Jadi Sinyal Perubahan Karakter Jose Mourinho
Saat itu, kedua tim berjumpa di final Coppa Italia.
Nerazzurri mampu mengalahkan sang lawan di akhir laga dengan skor tipis 1-0.
Secuil kenangan manis tersebut harus sejenak ia lupakan saat kedua tim bentrok dini hari nanti.
Pelatih berjuluk The Special One ini lantas mengeluarkan strategi khusus untuk bisa mengalahkan Inter.
Salah satu cara yang ia tempuh adalah dengan melancarkan perang urat syaraf atau psywar.
Psywar yang dilakukan Mou ini cukup unik.
Ia memilih tak berbicara pada sesi jumpa pers sebelum laga.
Itu merupakan jenis psywar yang jarang ia lakukan.
Sebab biasanya, ia lebih memilih bertukar kata-kata dengan sang lawan di dalam psywar-nya.
Mourinho yang senyap bisa saja menyiratkan bahaya yang besar bagi Nerazzurri.
Sebab, sang pelatih berarti mencurahkan segala fokus, perhatian dan tenaga untuk menghadapi laga akhir pekan ini.
Ditambah lagi, skuat AS Roma baru saja menelan kekalahan tak terduga dari Bologna.
Rentetan cedera menjadi salah satu biang keladi kekalahan Giallorossi atas Bologna.
Masalah tersebut juga masih menghinggapi tim di laga nanti.
Malah, Mou harus menghadapi masalah bertubi-tubi dengan tambahan hukuman kartu ke beberapa pemainnya.
Meski akan berlaga dengan segala keterbatasan, Mou pasti punya cara untuk mengangkat performa tim asuhannya.
Apalagi, tingkahnya yang tak berbicara sepatah kata pun di sesi jumpa pers pasti mengundang banyak perhatian.
Kemenangan akan terasa sangat manis baginya setelah deretan nostalgia dengan Nerazzurri.
Tambahan tiga angka juga akan membuat AS Roma semakin mendekat ke peringkat empat besar.
(Tribunnews.com/Guruh)