TRIBUNNEWS.COM - Semifinal Piala AFF 2020 menjadi momen kekalahan pertama Timnas Vietnam dalam lima tahun terakhir dari negara ASEAN.
Hal itu menjadi satu di antara fakta yang muncul menyusul kekalahan skuad asuhan Park hang-seo dari Thailanddalam laga semifinal leg pertama Piala AFF 2020.
Bermain di Stadion National, Singapura, Kamis (23/12/2021) malam WIB, tim asuhan Park Hang-seo dilibas dengan skor 0-2.
Baca juga: Sama-sama Dirugikan Keputusan Wasit, Pelatih Timnas Indonesia dan Vietnam Satu Sikap
Adapun gol-gol Tim Gajah Perang itu diborong oleh bintang yang juga bertindak sebagai kapten kesebelasan, Chanathip Songkrasin.
Gelandang yang kerap dijuluki Messi dari Thailand itu mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-14 dan 23.
Hasil ini tentu sangat menyakitkan bagi para pemain, staf pelatih, hingga seluruh rakyat Vietnam.
Dilansir SuperBall, berikut fakta-fakta menarik dari kekalahan Vietnam atas Thailand tersebut:
Baca juga: Leg Kedua Indonesia Vs Singapura, Singa Bermain Rapat, Ramai Rumakiek Diprediksi Tampil, Egy Juga?
Kekalahan Pertama dalam Lima Tahun
Baca juga: Skor Sementara 1-1, Timnas Indonesia Menang 3-1 Atas Singapura Jadi Trending Topic
Pasalnya, ini adalah kali pertama Vietnam harus menelan kekalahan sekaligus kebobolan di Piala AFF 2020.
Sebelumnya, Vietnam tak terkalahkan dalam 4 laga fase grup melawan Laos (2-0), Malaysia (3-0), Indonesia (0-0), dan Kamboja (4-0).
Tak hanya itu, kekalahan dari Thailand sekaligus memutus rekor fantastis Park Hang-seo melawan tim-tim Asia Tenggara.
Tercatat, ini menjadi kekalahan pertama Park Hang-seo dari tim Asia Tenggara sejak memimpin Vietnam pada tahun 2017.
Sebelumnya, ia sukses membawa Vietnam tidak terkalahkan dalam 34 pertandingan (27 kali menang dan 6 imbang) kontra tim-tim Asia Tenggara.
Baca juga: Shin Tae-yong Tak Siapkan Skenario Adu Penalti Semifinal Leg Kedua Indonesia Vs Singapura
Park Hang-Seo Ambruk
Baca juga: Kualitas Piala AFF Jadi Sorotan, Banyak Keputusan Wasit Merugikan, Shin Tae-yong: Butuh VAR
Kekalahan itu menjadi pukulan berat bagi pelatih Vietnam.
Sesaat setelah peluit panjang dibunyikan, Park Hang-seo langsung kolaps di pinggir lapangan.
Momen tersebut sudah cukup menunjukkan betapa sakit hati nya Park Hang-seo melihat rekor impresifnya dihentikan Thailand.
Bukan hanya Park Hang-seo dan anak-anak asuhnya yang merasakan sakitnya dihajar Thailand, melainkan juga para fans Vietnam.
Baca juga: Elkan Baggott Tampil Meragukan di Timnas Indonesia, Kalah Lari dan Kebingungan, Imran Beri Pembelaan
Fans Pecahkan Televisi
Sesaat setelah pertandingan berakhir, banyak penggemar Vietnam mengungkapkan rasa frustrasi mereka di media sosial.
Di media sosial bahkan muncul gambar yang menunjukkan salah seorang pendukung marah hingga memecahkan layar televisi.
Tak ayal, foto penggemar Vietnam yang menghancurkan TV tersebut mengundang banyak perhatian dari warganet.
Baca juga: Berita Chelsea, Bintang Top Merapat pada 2022, Kimpembe Pengganti Kounde, Tuchel Cueki Lukaku
Wasit Jadi Sorotan
Pada saat yang sama, komentar negatif dan kecaman terhadap kepemimpinan wasit juga muncul di media sosial.
Selama pertandingan, Park Hang Seo dan asistennya juga berulang kali bereaksi terhadap keputusan wasit yang merugikan timnya.
"Saya tidak ingin membicarakan masalah wasit lagi," kata Park Hang-seo, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari The Thao.
"Saya berharap jika dia memiliki kesempatan, dia akan menonton pertandingan ini lagi dan merasakannya."
"Walaupun kalah 0-2, pemain saya bermain baik,” tambahnya.
Baca juga: Berita Chelsea, Kepa Bikin Tuchel Terpesona, Krisis The Blues Lahirkan Permata 18 Tahun
Harus Menang dengan Selisih Tiga Gol
Sementara itu, kekalahan 0-2 di semifinal leg pertama membuat peluang Vietnam mempertahankan gelar juara menipis.
Nguyen Quang Hai dkk setidaknya harus menang dengan selisih tiga gol di semifinal leg kedua pada 26 Desember mendatang.
Apabila mereka hanya mampu menang dengan selisih dua gol saja, maka pertandingan akan dilanjutkan ke babak tambahan, lalu adu penalti.
Pemenang dari pertandingan tersebut bakal menghadapi Timnas Indonesia atau Timnas Singapura di partai final.
Pada laga semifinal leg pertama, Timnas Indonesia bermain imbang 1-1 kontra Singapura, Rabu (22/12/2021) malam WIB.
Adapun leg kedua Indonesia versus Singapura bakal berlangsung di Stadion National, Sabtu (25/12/2021) malam WIB.
Perlu diketahui, tidak ada aturan gol tandang pada babak semifinal dan final Piala AFF 2020 meski menggunakan format dua leg. (Dwi Aryo Prihadi/SuperBall)