TRIBUNNEWS.COM - Hasil laga Chelsea dan Liverpool harus berakhir dengan kedudukan imbang 2-2 di Stamford Bridge, Senin (3/1/2022) dinihari WIB.
Mohamed Salah menjadi salah satu pencetak gol dalam laga tersebut tepatnya pada menit 26.
Berawal dari kecerdikan Trent-Alexander Arnodl dalam memberikan umpan, Salah mampu mengecoh Marcos Alonso sebelum menaklukkan Edouard Mendy.
Keberhasilan Salah membobol gawang Chelsesa dalam laga ini ternyata menyisakan fakta menarik setelahnya.
Pemain asal Mesir itu dipastikan kembali mengukir catatan mewah usai mencetak gol ke gawang Chelsea.
Dilansir Opta, catatan pertama yang diukir Salah yakni ia semakin dekat dengan jejak legenda Arsenal, Thierry Henry.
Salah tercatat sudah terlibat secara langsung dalam 25 gol Liverpool dalam lima musim beruntun di Liga Inggris.
Catatan itu membuat Salah hanya terpaut dua musim saja dengan Henry yang mampu terlibat dalam minimal 25 gol selama tujuh musim.
Seandainya Salah bisa tetap mempertahankan performa terbaiknya dalam beberapa tahun mendatang.
Bukan tidak mungkin Salah akan mampu menyamai sekaligus melewati rekor brilian yang diukir Henry tersebut.
Catatan kedua yang ditorehkan Salah yakni ia berhasil menyamai catatan gol Kevin De Bruyne.
Baik Salah maupun De Bruyne kini sudah empat kali membobol gawang mantan timnya tersebut.
Artinya kedua pemain yang pernah satu tim dalam balutan jersey Chelsea itu sama-sama tampil apik dalam setiap pertemuan melawan The Blues.
Torehan empat gol yang diukir kedua pemain itu ke gawang mantan timnya sudah menjadi indikasi bahwa keputusan Salah dan De Bruyne bergabung dengan timnya sekarang terasa sudah tepat.
Sementara itu, Chelsea bisa saja merasa menyesal lantaran dua mantan pemainnya itu tak pernah segan untuk membobol gawangnya.
Khusus Salah, ia dipastikan akan membela Liverpool dalam beberapa pekan mendatang lantaran ia harus memperkuat Mesir dalam agenda Piala Afrika, bulan ini.
Jalannya Pertandingan
Belum genap satu menit laga berlangsung, Sadio Mane sudah harus menerima kartu kuning setelah melanggar Azpilicueta pada awal pertandingan.
Chelsea bermain cukup agresif dengan mengalirkan bola secara cepat ke depan, meski belum membuahkan hasil.
Kendali permainan masih dipegang Chelsea selaku tuan rumah, permainan satu dua sentuhan diperlihatkan para pemain The Blues.
Peluang pertama malah didapatkan Liverpool setelah Mane memanfaatkan kesalahan kontrol pemain belakang Chelsea pada menit kelima.
Bola lalu disodorkan kepada Salah yang sudah melakukan sprint, hanya saja sepakan pemain asal Mesir itu berhasil dimentahkan Mendy.
Chelsea hampir saja membuka skor jika Pulisic lebih tenang dalam mengonversikan peluang emas yang ia miliki.
Berawal dari kesalahan Arnold, bola jatuh pada kaki Pulisic, hanya saja kesigapan Kelleher mementahkan peluang emas pemain asal Amerika Serikat tersebut.
Liverpool akhirnya berhasil membuka skor pada menit kedelapan lewat sontekan Sadio Mane.
Kesalahan Chalobah dalam mengantisipasi umpan Jota membuat Mane memiliki ruang untuk menceploskan bola ke jala gawang Chelsea.
Pemain asal Senegal itupun tak menyia-yiakan kesempatannya untuk mencetak gol sekaligus membawa timnya unggul satu gol.
Tertinggal gol pada awal laga membuat Chelsea meningkatkan agresifitas permainan dengan terus menekan lini pertahanan Liverpool.
Pelanggaran berat dilakukan Pulisic saat menerjang Jota, wasit pun mengeluarkan kartu kuning.
Dua puluh menit laga berlangsung, Chelsea masih terkendala perihal penyelesaian akhir yang kurang tenang.
Beberapa peluang yang didapatkan Alonso, Pulisic, hingga Mount gagal dikonversikan menjadi sesuatu yang berbahaya.
Liverpool bermain cukup sabar dan sesekali ancaman yang mereka lakukan mampu menghasilkan hal berbahaya.
Mohamed Salah hampir saja menggandakan keunggulan timnya jika ia bisa mampu memanfaatkan peluangnya menjadi gol.
Meskipun sudah berbau offside, ancaman berbahaya yang dilakukan Salah menjadi sinyal bagi pertahanan Chelsea.
Benar saja, Salah akhirnya menghukum lini pertahanan Liverpool lewat gol ciamik yang ia ciptakan pada menit 26.
Umpan brilian yang dilepaskan Arnold jatuh tepat di kaki Salah, ia pun mengelabui Mendy dengan mudah.
Liverpool cukup efektif dalam hal menyelesaikan setiap peluang yang ada, berbeda dengan Chelsea di lini depan.
Kesolidan Van Dijk dan Fabinho bekerjasama membendung setiap serangan Chelsea membuat pertahanan Liverpool masih aman.
Gawang Liverpool akhirnya berhasil dibobol oleh Kovacic yang mampu melepaskan tembakan indah dari luar kotak penalti pada menit 42.
Kelleher pun hanya bisa memandang tendangan Kovacic mengarah ke pojok gawangnya.
Babak pertama mau berakhir, Chelsea akhirnya berhasil menyamakan skor lewat sepakan Pulisic setelah memanfaatkan umpan dari Kante.
Skor 2-2 menjadi kedudukan sementara laga kedua tim yang berlangsung di Stamford Bridge.
Babak kedua dimulai, tensi permainan cukup menggairahkan dimana Chelsea dan Liverpool saling jual beli serangan.
Chelsea mendapatkan peluang emas untuk berbalik unggul lewat Alonso yang bergerak di sisi kiri.
Hanya saja memang penyelesaian akhir pemain kidal tersebut masih melambung di atas gawang Liverpool.
Liverpool juga tak mau kalah begitu saja dimana serangan balik yang dilancarkan Mane maupun Salah sangatlah berbahaya.
Kejelian dan kesolidan Kante dalam menghentikan serangan Liverpool sejauh ini berjalan baik, alhasil gawang Chelsea cukup aman.
Salah hampir mencetak gol indah jika tembakannya dari jarah jauh tidak ditepis oleh Mendy.
Tak berselang lama, Mane yang mendapatkan peluang emas mencetak gol setelah bekerjasama apik dengan Salah.
Mendy lagi-lagi menunjukkan penampilan berkelas dengan melakukan penyelamatan gemilang menghalau sepakan Mane.
Kelleher tak mau ketinggalan begitu saja dalam beraksi menyelamatkan gawangnya dari kebobolan.
Kiper muda Liverpool itu mampu melakukan penyelamatan gemilang mengantisipasi sepakan Pulisic yang mengarah ke gawangnya.
Pertahanan Liverpool terus dikurung oleh para pemain Chelsea yang sangat bernafsu dalam berburu gol ketiga.
Kontra strategi dilakukan tim tamu dengan memasukkan Chamberlain dan Keita, Milner dan Jota terpaksa ditarik keluar.
Berbagai serangan yang dilakukan kedua tim yang mentah berkat penampilan kiper masing-masing tim di babak kedua.
Hingga laga berakhir, kedua tim tidak bisa menambah gol, skor imbang 2-2 akhirnya menjadi penutup laga.
Susunan Pemain Chelsea vs Liverpool:
Chelsea:
Mendy; Chalobah, Thiago Silva, Rüdiger; Azpilicueta, Kanté, Kovačić, Marcos Alonso; Mount, Havertz, Pulisic.
Liverpool:
Kelleher; Alexander-Arnold, Van Dijk, Konaté, Tsimikas; Henderson, Fabinho, Milner; Salah, Mané, Jota.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)