TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persikabo 1973, Liestiadi bersyukur dapat meraih hasil imbang ketika menghadapi Arema FC pada laga tunda pekan 17 BRI Liga 1, Rabu (5/1/2022) malam.
Berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, kedua tim harus pulang dengan satu poin lantaran laga berakhir imbang 0-0.
"Kita bersyukur malam ini dapat satu poin dan clean sheet pada malam ini, belum rejeki kita (meraih kemenangan, red)," ungkap Liestiadi saat konferensi pers usai pertandingan.
Baca juga: Hasil BRI Liga 1 2021: Imbangi Persikabo, Arema FC Gusur Persib Bandung & Catatan Unbeaten Berlanjut
Baca juga: Klasemen BRI Liga 1 2021: Bhayangkara FC di Puncak, Persib, Arema FC & Persebaya Beri Tekanan
Menurutnya, kedua tim saling berambisi untuk meraih kemenangan namun karena pertandingan berjalan ketat, Arema FC dan Persikabo harus puas dengan hasil imbang ini.
"Kedua tim berambisi meraih kemenangan, pertandingan sangat bagus, seperti yang kita tahu arema di papan atas klasemen, tapi kita berusaha mengimbangi, " terangnya.
Tambahan satu angka membuat Singo Edan naik ke posisi runner-up dengan koleksi 34 poin.
Singo Edan menggusur Persib Bandung ke tangga ketiga.
Meski Persib Bandung memiliki jumlah poin yang sama yakni 34, namun Arema FC unggul head to head.
Hasil imbang ini juga meneruskan rentetan catatan tak terkalahkan (unbeaten) Singo Edan.
Total dalam 14 pertandingan terakhir, klub kesayangan Aremania ini belum menelan kekalahan.
Sedangkan bagi Persikabo, mereka tertahan di urutan ke-13 dengan koleksi 19 angka.
Jalan Pertandingan
Arema FC dan Persikabo 1973 memainkan permainan terbuka sejak menit awal laga.
Singo Edan tanpa Carlos Fortes yang terkena hukuman akumulasi kartu kuning, tampil menggebrak lewat kecepatan Ridwan Tawainella.