TRIBUNNEWS.COM - Aston Villa adalah salah satu tim dengan transfer progresif di bursa transfer muism dingin di Liga Inggris.
Lucas Digne dan Coutinho didatangkan musim ini, sebuah langkah yang menjanjikan bagi tim asal Birmingham.
Ini adalah salah satu bentuk bagaimana Steven Gerrard membangun Aston Villa.
Baca juga: Resmi, Lucas Digne Gabung dengan Aston Villa Secara Permanen dari Everton. Dikontrak 4,5 Tahun
Pemain yang didatangkan pun bukanlah nama yang sekedar untuk mempermanis daftar susunan pemain.
Tetapi, baik Coutinho ataupun Luca Digne adalah sosok yang diinginkan oleh Steven Gerrard secara taktikal.
Lalu, bagaimana Steven Gerrard akan membawa Aston Villa di Villa Park?
Sebelum itu, marih melihat bagaimana Steven Gerrard membangun Glasgow Rangers.
Bergabung pada 2019, setelah mengundurkan diri sebagai pelatih akademi Liverpool, sang legenda klub datang dengan banyak keraguan di Skotlandia.
Rangers ada di bawah bayang-bayang Glasgow Celtic, yang sangat dominan di Liga Skotlandia dengan menjadi juara, tanpa ada satupun yang bisa memberikan tekanan.
Sedangkan Steven Gerrard, adalah ‘anak kemarin sore’ di dunia kepelatihan, belum lagi, Ranger saat itu memiliki masalah, terutama finansial dan kedalaman skuad.
Namun, Steven Gerrard tetap membawa Rangers berprestasi dengan meraih posisi kedua di bawah Glasgow Celtics, menariknya, Rangers saat itu diisi oleh banyak pemin muda dengan status pinjaman.
Semusim setelahnya, Gerrard membangun skuad yang lebih baik, dengan mendatankan pemain potensial seperti Ianis Hagi, Glenn Middleton, Brandon Baker hingga Calvin Bassey.
Rangers berubah menjadi tim yang menjanjikan, dan berbahaya dalam menyerang, gelar juara akhirnya diraih Glasgow Rangers di akhir musim.
Baca juga: Magis Simone Inzaghi di Inter Milan, Gelar Piala Super Italia, Lebih Tajam dari Era Antonio Conte
Pendekatan yang dilakukan Steven Gerrard di Glasgow Rangers, sangat menarik.
Di awal karirnya, Steven Gerrard banyak berkonsultasi dengan mantan Manajer Liverpool, Brendan Rodgers, ia membuat pakem yang mirip dengan yang dibangun Rodgers di Liverpool saat itu.
Gerrard menggunkana skema 4-3-3 atau 4-2-3-1 ketika bertahan, dengan mengandalkan kecepatan dari Alfredo Morelos, Ianis Hagi dan Ryan Kent di lini depan.
Lebih menariknya, Gerrard juga memasang satu gelandang playmaker di belakang dua gelandang pekerja, persis seperti apa yang dilakukan Brendan Rodgers untuk Steven Gerrard.
Ia meletakkan Steven Davies di belakang Glen Kamara dan Joe Aribo, ketiganya berperan besar dalam kesuksesan Rangers saat itu.
Bukan hanya pakem Rodgers yang digunakan oleh Gerrard, tetapi pendekatan sepakbola dengan high press juga dianutnya, sebuah pelajaran dari Jurgen Klopp yang diakui Gerrard cukup membuatnya terkesan.
Jika di Liverpool mereka memiliki Mohamed Salah sebagai juru gedor utama, di Rangers, Gerrard memiliki sosok Alfredo Morelos, yang cepat dan juga tajam di depan gawang.
Dan kemungkinan besar, Morelos akan menjadi target utama Steven Gerrard di bulan Januari bersama dengan Glen Kamara.
Sedangkan di Aston Villa, pakem yang digunakan Gerrard kemungkinan tidak akan berubah banyak dengan yang dilakukan oleh Dean Smith.
Aston Villa punya skema yang sama 4-3-3 atau 4-2-3-1, yang kemungkinan tidak akan diubah oleh Gerrard.
Tetapi, pria berusia 40 tahun ini akan menyuntikkan daya serang dan cara bermain yang lebih menekan.
Danny Ings, Ollie Watkins dan Leon Bailey akan menjadi trio yang dibentuk oleh Steven Gerrard, di lini depan.
Di lini tengah, John McGinn dan Douglas Luiz di lini tengah, yang kemungkinan akan diminta lebih agresif ketika kehilangan bola.
Keduanya akan menopang Philippe Coutinho yang akan menjadi playmaker di belakang penyerang.
Ini yang akan menarik bagaimana Coutinho akan diberikan peran sebagai free role di belakang penyerang, mirip dengan yang dilakukan Ianis Hagi.
Baca juga: Marcus Rashford, Kunci Kebangkitan Manchester United, Geser Ronaldo, Opsi Rangnick & Pujian Shearer
Dengan atribusi menyerang dan kiblat permainan yang offensif, Lucas Digne punya potensi untuk menyerang dari posisi fullback.
Apa yang dilkukan Digne di Everton membuktikan itu, bagaimana vitalnya kemampuan menyerang dan bertahan sang pemain.
Digne akan sangat membantu Steven Gerrard secara taktik untuk menyerang dari sisi kiri dan menciptakan situasi overload.
Sulit memberikan target untuk Steven Gerrard di akhir musim, namun melihat apa yang dibangunnya, akan sangat menjanjikan melihat Aston Villa di musim depan.
(Tribunnews.com/Gigih)