Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kompetisi sepakbola Liga 1 2021/2022 kini telah memasuki pekan ke-20.
Persaingan klub-klub memperebutkan gelar juara pun mulai terlihat sengit. Bahkan Bhayangkara FC yang kini bertengger di puncak klasemen dengan mengoleksi 43 poin hanya terpaut lima poin dari peringkat kelima yang ditempati Bali United.
Selain persaingan menuju juara, hal tak kalah seru yakni persaingan tiga tim terbawah untuk bisa keluar dari zona degradasi.
Baca juga: Umuh Muchtar Cemas Bakal Liga 1 Disetop Saat Persib Berjuang ke Puncak, Maung Siapkan Skenario
Baca juga: Petinggi Persib Sebut Haruna Soemitro Tak Pantas Masuk Exco PSSI, Umuh Muchtar: Saya Tantang Dia!
Persaingan ini justru sarat akan ‘permainan’ untuk itu PSSI akan terus memantau dan memberikan arahan kepada klub-klub agar bermain fair play sehingga tidak merusak kompetisi Liga 1.
“Ya sementara kompetisi masih bergulir ya dan masih ada kesempatan dari klub-klub yang di bawah untuk bisa naik. Jadi itu ada namanya match fixing ada juga match settings itu klub yang bermain mata,” kata Mochamad Iriawan, Ketum PSSI kepada Tribun Network beberapa hari lalu.
Baca juga: Cerita di Balik Pemecatan Pelatih, Filosofi Sepakbola Angelo Alessio Ketinggian Buat Pemain Persija
“Kami pasti akan berikan pemahaman kepada manajer, kepada klub kalau itu akan merugikan banyak klub dan kami akan mencoba untuk berikan pemahaman dan itu tidak boleh terjadi, itu akan buat nama klub akan habis di mata publik dan kami akan pertimbangkan kembali klub yang coba lakukan,” tegasnya.
Iriawan juga mengatakan perwakilan klub-klub Liga 1 sebelumnya juga sudah mendapatkan edukasi hal tersebut dalam manager’s meeting.
Meski sudah mendapatkan arahan, PSSI tetap tak akan lengah dan bakal terus memantau pertandingan-pertandingan tersebut terlebih saat memasuki beberapa pekan akhir di musim ini.
“Dalam manajer meeting kami juga tegaskan untuk tidak melakukan hal itu, itu sepakbola gajah lah. Biar kalah yang penting klub yang lain bisa naik. Kami akan kawal terus,” ujarnya.