TRIBUNNEWS.COM - Persija Jakarta dijadwalkan akan menghadapi laga berat melawan Arema FC pada pekan 23 BRI Liga 1 2021/2022.

Laga Persija vs Arema FC akan dilangsungkan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Sabtu (5/2/2022) pukul 20.45 WIB.

Kondisi berkebalikan dialami Persija dan Arema FC dalam menatap laga yang akan disiarkan secara langsung Live Indosiar tersebut.

Sebagaimana misal kondisi Persija yang saat ini masih berjuang untuk menemukan konsistensinya.

Memiliki skuat mewah dan berkualitas ternyata belum menjamin Persija bisa berbicara banyak pada musim ini.

Baca juga: Jadwal BRI Liga 1 Pekan 23 - Pekan Krusial Papan Atas, Arema FC vs Persija, Persib vs Bhayangkara FC

Baca juga: Dokter Tim Persija Jakarta: Riko dan Maman Sulit Menghindari Kontak Dengan Orang Di Luar Klub

Persija justru masih tertatih-tatih dalam mengarungi kompetisi musim ini yang dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19.

Terbukti, Persija kini masih berada pada urutan ketujuh, posisi yang cukup jauh dari perburuan gelar juara musim ini.

Persija saat ini baru mengoleksi 32 poin, terpaut 15 angka dari Arema FC selaku pemuncak klasemen.

Jarak poin yang cukup jauh dengan pemuncak klasemen tersebut menjadi indikasi bahwa performa Persija memang belum mengesankan.

Situasi tersebut berbanding terbalik dengan Arema FC yang tengah menikmati periode terbaiknya.

Arema FC seakan sudah lupa caranya kalah mengingat mereka masih belum terkalahkan dalam 19 laga terakhirnya.

Meskipun tak selalu bermain baik setiap laganya, konsistensi Arema FC meraih hasil positif menjadi nilai plus bagi mereka musim ini.

Situasi berbeda tersebut seakan menjadi bekal masing-masing klub dalam menatap laga kali ini.

Khusus bagi Persija, laga melawan Arema FC seakan menjadi ujian kebangkitan mereka setelah meraih hasil buruk pada laga terakhir.

Baca juga: Tampak Emosional, Bepe Sebut Tak Masalah Diganti Asal Persija Jakarta Bisa Lebih Baik

Persija yang lebih diunggulkan untuk meraih tiga poin justru malah terkapar tak berdaya saat dikalahkan Persiraja yang berstatus juru kunci klasemen.

Kekalahan satu gol tanpa balas melawan tim yang tidak pernah menang sejak pekan ketiga tersebut seakan menjadi aib bagi Persija.

Alhasil tak ada cara lain bagi Persija selain harus bangkit untuk meraih kemenangan setelah kekalahan memalukan tersebut.

Laga bertemu Arema FC pun menjadi panggung yang harus dimanfaatkan Persija untuk merealisasikan hal tersebut.

Misi bangkit dilengkapi motivasi untuk menghentikan rekor tak terkalahkan Arema FC bisa menjadi bekal berharga tim Macan Kemayoran dalam laga ini.

Makan Konate Bisa Apa?

Keberadaan Makan Konate ternyata tidak sepenuhnya membuat permainan Persija Jakarta semakin baik pada paruh kedua musim ini.

Meskipun berhasil mencetak gol debut pada laga perdana bersama Persija musim ini.

Nyatanya Makan Konate belum bisa menjamin permainan Persija tampak lebih baik secara keseluruhan.

Hadirnya Konate sebagai salah satu pemain baru Persija pada paruh musim kedua juga tidak langsung memberikan jaminan tim tersebut meraih tiga poin.

Eks pemain Arema FC malah tampak masih mencoba beradaptasi dengan kondisi tim dan permainan yang diusung pelatih.

Apalagi pergantian kursi pelatih seakan membuat Konate butuh waktu lebih banyak untuk menyesuaikan diri.

Kehadiran Konate yang diharapkan bisa menunjang performa Simic juga belum terlihat maksimal sejauh ini.

Kini, Konate dihadapkan situasi sulit untuk membawa timnya bangkit kala menghadapi mantan timnya sendiri.

Pertanyaannya, apa yang akan dilakukan Konate untuk mengantarkan timnya bangkit dengan salah satu caranya melukai mantannya sendiri?

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)