News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Afrika

Sadio Mane Persembahkan Gelar Piala Afrika 2022, Pelatih Senegal: Ini Penantian Selama 60 Tahun

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain depan Senegal Sadio Mane mengontrol bola selama pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Afrika (CAN) 2021 antara Senegal dan Cape Verde di Stade de Kouekong di Bafoussam pada 25 Januari 2022.

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Senegal, Aliou Cisse menanggapi keberhasilan Sadio Mane dalam mempersembahkan gelar Piala Afrika 2022 setelah mengalahkan Mesir melalui adu penalti pada partai final, Senin (7/2) dini hari tadi.

Berlangsung di Stadion d'Olembe, Senegal mengandaskan perlawanan Mesir lewat babak 'tos-tosan' setelah laga berakhir imbang tanpa gol.

Dalam babak adu penalti, empat eksekutor Senegal sukses menjalankan tugasnya untuk menjebol gawang Mesir.

Diantaranya, Kalidou Koulibaly, Abdou Diallo, Bamba Dieng dan Sadio Mane.

Pemain depan Senegal Sadio Mane (tengah) dan rekan satu timnya merayakan kemenangan dan kualifikasi mereka ke final pada akhir pertandingan sepak bola semi final Piala Afrika (CAN) 2021 antara Burkina Faso dan Senegal di Stade Ahmadou-Ahidjo di Yaounde pada 2 Februari, 2022. (DANIEL BELOUMOU OLOMO / AFP)

Baca juga: Hasil Final Piala Afrika 2022 - Kalahkan Mesir Lewat Adu Penalti, Senegal Buka Puasa Gelar Juara

Baca juga: Kalah Adu Penalti, Netizen Mesir Tetap Puji Kiper Serep Abu Jabal. Mereka Bangga Atas Perjuangannya

Sementara tim yang diperkuat Mohamed Salah hanya dua pemain yang sanggup membobol gawang Edouard Mendy.

Mereka adalah Zico dan Marwan Hamdi.

Alhasil, Senegal berhak memenangkan babak adu penalti atas Mesir dengan kedudukan 4-2

Senegal pun dinobatkan menjadi juara Piala Afrika 2022.

Ini merupakan gelar Piala Afrika 2022 pertama dalam sejarah Timnas Senegal.

Keberhasilan Sadio Mane dkk ditanggapi gembira oleh Aliou Cisse.

Ia mengatatkan bahwa ini semuat berkat kerja keras para pemain Senegal.

Kinerja tinggi skuat Senegal pun membuat penantian selama 60 tahun terbayarkan.

“Itu hanya menunjukkan bahwa jika Anda bekerja keras, jika Anda bertahan, Anda akan mendapatkan apa yang Anda inginkan,” kata Aliou Cisse kepada penyiar beIN Sports.

"Saya sangat emosional karena rakyat Senegal menginginkan trofi ini selama 60 tahun." tambahnya.

Pemain depan Senegal Sadio Mane bereaksi selama pertandingan sepak bola perempat final Piala Afrika (CAN) 2021 antara Senegal dan Guinea Khatulistiwa di Stade Ahmadou Ahidjo di Yaounde pada 30 Januari 2022. (Kenzo Tribouillard / AFP)

Selain menjuarai Piala Afrika 2022, Sadio Mane juga menyandang sebagai pemain terbaik.

Rekan Mohamed Salah di Liverpool tersebut mencatatkan tiga gol selama turnamen Piala Afrika 2022 berlangsung.

Mane juga berhasil mencatatkan dua assist dan menjadikan Timnas Senegal sebagai Raja Afrika untuk pertama kalinya.

Kontribusi Mane pun berbuah pujian dari timnya Liverpool.

“Dia (Sadio Mane) mencetak gol penentu kemenangan untuk memastikan kemenangan adu penalti 4-2 atas Mesir yang diperkuat Mohamed Salah." ucapan klub Liverpool melalui laman resminya.

“Mane tampil luar biasa sepanjang kompetisi di Kamerun, mencetak tiga gol dan memberikan dua assist untuk membantu Senegal menjadi juara AFCON untuk pertama kalinya,” lanjutnya.

“Dia melihat penalti diselamatkan sejak awal selama final, tetapi kemudian menahan keberaniannya untuk melakukan tendangan penalti yang menentukan dan diakui sebagai pemain terbaik turnamen,” tandasnya.

(Tribunnews.com/Ipunk)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini