Pratama Arhan Pindah ke Tokyo Verdy, Ketum PSSI: Alhamdulillah, Ternyata Kita Bisa di Dunia
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengadakan konferensi pers jelang keberangkatan Pratama Arhan ke Jepang.
Dalam konferensi pers yang diadakan di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta ini turut dihadiri pula oleh Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Yoyok Sukawi, perwakilan Kedubes Jepang untuk Indonesia dan Agen pemain, Dusan Bogdanovic.
“Hari ini, hari membanggakan bagi saya sebagai ketua umum PSSI, di mana satu lagi pemain terbaik kita dipanggil oleh negara luar yaitu Jepang, Tokyo Verdy,” kata Iriawan dalam kata sambutannya, Jumat (4/3/2022).
Baca juga: Proyeksi AC Milan Musim Depan, Ada Empat Wajah Baru, Skuad Mewah Bernilai Rp 5,2 Triliun
Baca juga: Keluarga Punya Firasat Sebelum Hero Tito Meninggal, Tampil Berbeda di Ring Lawan James Mokoginta
“Alhamdulillah ini jadi kebanggaan bagi saya, bagi stakeholder sepakbola. Ternyata kita bisa di dunia, pemain kita bisa di jajaran sepakbola yang ada di Eropa, Korea dan sekarang di Jepang,” sambungnya.
Mochamad Iriawan menjelaskan bahwa kualitas Arhan terbentuk dari pembinaan klubnya yakni PSIS Semarang yang diwadahi pula dengan adanya kompetisi Elite Pro Academy (EPA) yang diadakan oleh PSSI.
Ia pun berharap ke depan pemain muda Indonesia banyak yang mempunyai kualitas seperti Arhan dan bermain di Liga luar negeri.
Hal itu merupakan salah satu tujuan dari hadirnya EPA sehingga ke depan bisa berdampak positif pula bagi sepakbola Indonesia khususnya Timnas Indonesia.
Baca juga: Dianggap Pelatih Persib Tim Paling Diuntungkan, Ini 6 Laga Sisa Bali United di Jalur Juara Liga 1
“Tentunya ini hasil kerja binaan dari klubnya, bahwa kita memang konsen di pro akademi usai 16,18,20 sehingga bisa menelurkan pemain yang luar biasa,” kata Iriawan.
“Sekali lagi itu memang obsesi kita dan keinginan semua untuk berikan kontribusi agar pemain kita bisa berkiprah di tempat lain yang membanggakan,” ujarnya.
Pratama Arhan dikontrak Tokyo Verdy selama dua tahun. Eks pemain PSIS Semarang itu dijadwalkan akan terbang ke Jepang sepakan lagi karena masih menunggu proses administrasi.