TRIBUNNEWS.COM - Penjaga gawang Barito Putera, Kurniawan Kartika Ajie gagal bereuni dengan Arema FC pada pertandingan pekan 29 BRI Liga 1 2021, Sabtu (5/3/2022) besok malam.
Laga antara Barito Putera vs Arema FC rencananya berlangsung di Kompyang Sujana, mulai pukul 18.15 WIB.
Duel yang mempertemukan Barito Putera vs Arema FC dapat disaksikan secara live Indosiar dan streaming Vidio.com.
Baca juga: Jadwal BRI Liga 1 Pekan 29: Bali United vs Persija hingga Arema FC, Persib & Persebaya Live Indosiar
Baca juga: BRI Liga 1 - Arema FC Terpeleset Beruntun, Fabiano Bakar Semangat Singo Edan demi Trofi Juara
Penyebab Kartika Ajie tidak bisa bermain menghadapi Arema FC dijelaskan langsung oleh Rahmad Darmawan selaku pelatih Barito Putera.
Ia menuturkan bahwa Kartika Ajie mengalami gangguan kesehatan yang membuatnya absen.
Sebagaimana diketahui, kiper berusia 25 tahun tersebut tidak mendapatkan tempat di Arema FC pada musim ini.
Situasi ini mengharuskan Kartika Ajie menjalani pinjaman ke klub Liga 2 2021 RANS Cilegon FC.
Bermain sebanyak 13 kali bersama klub milik Raffi Ahmad, Kartika Ajie sukses membawa RANS Cilegon FC promosi ke Liga 1 musim depan dengan status juara kedua.
Setelah itu, Kartika Ajie melanjutkan masa pinjamannya ke Barito Putera mulai putaran kedua BRI Liga 1 2021.
Selama berseragam Barito Putera, Kartika Ajie telah dipercaya tampil dalam 3 pertandingan.
Sayangnya, momentum Kartika Ajie unjuk kebolehan di hadapan Arema FC urung terlaksana.
Ia absen bersama Lutfi Kamal dengan alasan yang serupa karena masalah kesehatan.
“Lutfi (Kamal) masih sakit, Kartika Aji juga sakit, mereka tidak bisa bermain melawan Arema." ujar Rahmad Darmawan dikutip dari laman Wearemania.
Meskipun demikian, Barito Putera masih memiliki sosok Muhammad Riyandi yang menjadi andalan di bawah gawang.
Riyandi yang berlabel Timnas Indonesia ini bisa merepotkan para penyerang Arema FC dalam urusan membobol gawang Barito Putera.
Juru taktik Arema FC, Eduardo Almeida wajib menyoroti kelemahan Riyandi agar Singo Edan bisa meraih poin penuh.
Apalagi Singo Edan sedang mengusung misi bangkit setelah dua pertandingan terakhir BRI Liga 1 2021 menelan kekalahan.
Singo Edan kalah dua beruntun dari tim sesama Jawa Timur, Persebaya Surabaya dan Persik Kediri yang berakhir skor identik satu gol tanpa balas.
Akibat dua hasil negatif itu, Singo Edan terjun dari posisi puncak klasemen ke urutan 3.
Kini, Singo Edan mengoleksi 55 poin dan tertinggal 2 angka dari Persib Bandung yang menduduki tempat kedua.
Sementara Singo Edan dengan pemimpin klasemen Bali United tertinggal 5 poin.
Calon lawannya sendiri, Barito Putera berbanding terbalik dengan kondisi Singo Edan.
Barito Putera perlahan namun pasti meninggalkan zona degradasi setelah lima laga terakhirnya tanpa kekalahan.
Laskar Antasari, julukan Barito Putera, kini bertengger di urutan 15 dengan 27 poin.
Tambahan tiga poin dari 6 pertandingan sisa BRI Liga 1 2021 dibutuhkan Barito Putera agar terhindar dari degradasi.
Patut dinantikan adu startegi Rahmad Darmawan dengan Eduardo Almeida yang sama-sama mengusung misi berbeda.
Rahmad Darmawan ingin membawa timnya tetap berada di kompetisi teratas musim depan.
Sedangkan Eduardo Almeida memperbaiki dua kekalahan beruntun agar tetap berada dalam perburuan gelar BRI Liga 1 2021.
(Tribunnews.com/Ipunk)