TRIBUNNEWS.COM - Persib Bandung memiliki tiga alasan untuk bisa berpesta gol ke gawang Arema FC pada pekan 30 BRI Liga 1.
Super big match BRI Liga 1 mempertemukan Arema FC vs Persib Bandung akan berlangsung di Stadion Gusti Ngurah Rai, Rabu (9/3/2022) pukul 20.30 WIB.
Dia tim pemilik warna kebesaran Biru bakal saling sikut untuk memperebutkan tiga poin sebagai harga mati.
Pasalnya, Maung Bandung dan Singo Edan masuk dalam jajaran bursa perebutan gelar juara BRI Liga 1.
Baca juga: Jadwal BRI Liga 1 Arema FC vs Persib Bandung, Misi Beckham Kalahkan Singo Edan
Baca juga: Sorotan BRI Liga 1: Arema FC vs Persib Bandung, Beragam Tajuk Satu Misi, Gelar Juara Harga Mati!
Persib, saat ini menduduki posisi kedua di tabel klasemen BRI Liga 1 dengan koleksi 60 angka.
Sedangkan Arema FC yang berada di urutan kedua, berjarak dua angka dari tim 'Biru Barat'.
Adu mewah antar lini hingga gengsi rivalitas kedua tim bakal menjadi penambah bumbu pemanas laga big match BRI Liga 1 2021 pekan ini.
Namun jika melihat kondisi kedua tim secara menyeluruh, besar peluang Maung Bandung meraih kemenangan atas SIngo Edan.
Bahkan tidak menutup kemungkinan untuk menjadikan gawang Singo Edan sebagai lumbung gol.
Berikut tiga alasan Persib Bandung berpesta gol ke gawang Arema FC, dilansir dari berbagai sumber.
1. Absennya 2 Pilar Pertahanan Singo Edan
Kondisi Singo Edan tak baik-baik saja. Meski dalam laga terakhir menuai kemenangan atas Barito Putera, namun tim kesayangan Aremania ini akan kehilangan dua pemain area pertahanan.
Singo Edan dikabarkan tak diperkuat oleh Bagas Adi Nugroho dan Rizky Dwi.
Rizky menepi karena cedera sementara Bagas Adi harus dihukum larangan bermain tiga pertandingan akibat kartu merah yang didapat melawan Persebaya.
Selain area pertahanan, Singo Edan juga tak diperkuat oleh Kushedya Hari Yudo.
2. Teror David da Silva
Selain nama Carlos Fortes yang namanya kian moncer bersama Arema FC. Persib Bandung memiliki bomber yang tak kalah gacornya.
Adalah David da Silva yang dalam beberapa pertandingan terakhir berhasil menunjukkan kualitasnya sebagai bomber kelas wahid di BRI Liga 1.
DDS dalam empat pertandingan terakhir sukses mengemas lima gol.
Konsistensi David da Silva dalam mengoyak gawang lawan jelas menjadi perhatian barikade pertahanan Singo Edan.
Terlebih lagi, Arema FC tak bisa memainkan duet pertahanan terbaiknya, yakni Sergio Silva dan Bagas Adi.
3. Produktivitas Gol Maung Bandung Ngeri
Produktivitas gol Maung Bandung lagi apik-apiknya.
Tercatat skuat asuhan Robert Alberts ini mengemas 11 gol dalam lima pertandingan terakhir.
Moncernya lini serang Pangeran Biru selaras dengan apa yang diperlihatkan Marc Klok maupun DDS.
Klok dalam dua laga terakhir suksesĀ membukukan tiga assist. Statistik ini membuktikan bahwa kreativitas eks pemain Persija Jakarta ini kian klop.
Sedangkan DDS, seperti tak perlu disangsikan kembali soal agresifitasnya dalam mengoyak gawang lawan.
(Tribunnews.com/Giri)