TRIBUNNEWS.COM, MANGUPURA - Skuat Bali United akan melakoni laga pekan ke-30 Liga 1 Indonesia 2021-2022 kontra tim degradasi Persiraja Banda Aceh, di Stadion Kompyang Sujana Denpasar, Jumat (11/3) pukul 21.30 Wita.

Bali United wajib meraih tiga poin jika ingin tetap berada di puncak klasemen Liga 1. Saat ini poin Bali United 63 disamai Persib Bandung di posisi kedua dengan 63 poin.

Sebelum menghadapi Persiraja Banda Aceh, pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco memuji pelatih baru mereka asal Brasil, Sergio Alexandre.

Menurut Teco, pelatih baru ini membawa dampak perubahan dalam tim Persiraja.

"Saya lihat coach Alexandre datang ke Indonesia dan melatih tim Persiraja ada perubahan bagus di dalam tim mereka," tegas Teco, Kamis (10/3).

Namun Teco mengaku tidak mengenal pelatih ini. Meskipun sama-sama berasal dari Brasil.

"Saya belum kenal beliau. Baru bisa kenal waktu kita main nanti di lapangan sebagai pertemuan pertama kita," ujar eks pelatih Persija ini.

Meski menghadapi tim lemah asal Aceh, Teco mengaku tak akan merotasi pemain. Dia akan melihat siapa pemain paling siap yang akan tampil.

"Kami masih ada dua latihan buat lihat siapa pemain inti dan kondisi bagus untuk lawan Persiraja," katanya.

Soal target dalam laga ini, Teco mengaku akan bekerja keras meraih tiga poin untuk menjaga asa di posisi pertama.

"Harus kerja keras, respek sama lawan dan mudah-mudahan bisa menang," katanya.

Persiraja yang berstatus sebagai tuan rumah di laga ini akan tampil tanpa beban. Tim ini sudah degradasi dari Liga 1 Indonesia, meski masih menyisakan lima laga ke depan.

Kondisi kedua tim sama-sama full team. Laga akan berlangsung menarik. Karena Persiraja di bawah tangan pelatih asal Brasil, Sergio Alexandre menunjukkan progres bermain dan lebih atraktif. Alexandre berhasil membawa Persiraja menang atas Persija Jakarta 0-1 dan berhasil menahan seri Arema FC 1-1.

Tentunya catatan apik ini menjadi referensi pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco sebelum bentrok. Meskipun Bali United berada di puncak dengan 63 poin, tentunya hal ini tak mudah menghadapi tim degradasi. Bali United tak terkalahkan sejak putaran kedua Liga 1 Indonesia 2021-2022.

Semua pemain baik lokal dan asing Persiraja pun akan menunjukkan kualitas individu agar bisa dilirik klub lain pada musim baru baik di Liga 1 dan Liga 2 Indonesia.

Pelatih Alexandre mengatakan akan memberikan hasil terbaik di lima laga kedepan. Semua ini akan diberikan kepada fans dan masyarakat Aceh.

Dia tahu menghadapi tim Bali United yang berkualitas dipimpin pelatih Teco yang pernah dua kali juara beruntun di Liga 1 Indonesia.

"Teco dan Bali United ada di posisi pertama. Dua kali juara. Selamat dan good job. Tidak mudah tiga kali juara. Tentang lisensi kami memiliki lisensi sama," kata Alexandre.

Dia menilai Bali United juga memiliki pemain high quality seperti Privat Mbarga, Eber Bessa dan Ilija Spasojevic.

"Kualitas individual bagus, organisasi bagus. Mereka siap bermain di high quality," katanya.

Pemain Persiraja Banda Aceh Gerryan Arya mengatakan tidak terpengaruh dengan degradasi tim.

"Kami tidak terpikirkan degradasi, kami akan bekerjakeras untuk menang berikan yang terbaik lima pertandingan terakhir," katanya.

Meski masih tersisa lima laga lagi kompetisi Liga 1 Indonesia 2021-2022, Persiraja Banda Aceh telah dipastikan degradasi dari liga 1 Indonesia musim ini. Tim asal Aceh ini turun kasta ke Liga 2 Indonesia musim 2022-2023.

Persiraja saat ini memiliki 13 poin di posisi 18 klasemen. Sementara itu poin tim di posisi 15 klasemen Liga 1 Indonesia yakni PS Barito Putera 28. Meski masih sisa lima laga lagi, dan jika dimenangkan Persiraja semuanya jumlah poinnya tak bisa melewati jumlah poin PS Barito Putera. (rik)

Baca juga: Dispertan Kota Semarang Kembangkan Produk Pertanian Unggulan