Baca tanpa iklan
Cantanhede Tak Lagi 'Butut' di Persib, Prediksi Robert Alberts Soal Botol Saus Terbukti, Tuah Jersey Putih
TRIBUNNEWS.COM - Pendukung Persib Bandung, bobotoh, harus menunggu sekitar 3 bulan untuk menyaksikan striker Bruno Cantanhede menjelma menjaid mesin gol.
Direkrut Persib Bandung pada paruh ke musim Liga 1 2021, penyerang asal Brasil itu sempat mendapat julukan 'butut' lantaran tak kunjung mencetak gol sejak debut melawan Persita pada laga pekan ke-18, (7/1/2022) silam.
Baca juga: Persib Tak Bisa Mainkan Para Pemain Kunci, Maung Tersandung di Pekan 31-32 Liga 1 2021?
Kini label itu tak lagi menggantung di leher Cantanhede.
Memasuki pekan-pekan krusial perburuan juara, Bruno Cantanhede berubah produktif, gacor!
Empat gol dalam dua laga beruntun jadi pembuktian kalau sang striker memang punya kemampuan, hanya perlu waktu untuk beradaptasi dengan skuad Maung dan atmosfer sepakbola Indonesia.
Baca juga: Berita Chelsea, Beli Bensin Buat Bus Tim Pun Kini Susah, Bisa Merugi Rp 10 Triliun Gegara Hal Ini
Prediksi Robert Alberts Terbukti Soal Botol Saus
Baca juga: Kylian Mbappe Tanda Tangan Kontrak Pekan Depan, Real Madrid Rogoh Kocek Hingga Rp 1,25 Triliun
Persib memang sempat mengalami periode kemandulan striker.
Duo David da Silva dan Bruno Cantanhede sempat menjadi sorotan dan bulan-bulanan kritik lantaran tak mampu mencetak gol dalam serangkaian pertandingan.
Saat itu, pelatih Persib Bandung, Robert Alberts bisa dibilang menjadi satu dari sedikit orang yang tetap yakin kalau para predatornya di sektor serang akan bertaji.
Pada Februari silam, saat Persib ditahan imbang tanpa gol PSIS Semarang, di mana Maung Bandung pada laga itu hanya membukukan 3 shots on target, Robert juga tetap membela para strikernya.
Baca juga: Hitung-hitungan Peluang Persib Jadi Juara Liga 1 2021, Maung Masih Tergantung Hasil Laga Tim Lain
Robert Alberts saat itu menyebut torehan gol strikernya akan mengalir deras jika mereka mampu sekali membuka keran.
"Seperti yang sudah saya katakan di awal bahwa saya heran mengapa ini seperti botol saus yang sulit keluar," tutur Robert.
"Karena jika sudah satu kali bisa keluar maka yang lainnya akan mengikuti," katanya.
Baca juga: Inikah Pemain Jebolan Barcelona-AC Milan yang Bakal Merapat ke Rans Cilegon di Liga 1 Musim Depan?
Baca juga: Proyeksi AC Milan Musim Depan, Ada Empat Wajah Baru, Skuad Mewah Bernilai Rp 5,2 Triliun
Ujaran Robert Alberts litu terbukti.
Dimulai dengan torehan David da Silva.
Penyerang yang juga berasal dari Brasil itu sukses mencetak lima gol beruntun dalam empat pertandingan.
Sejauh ini Davida da Silva sudah mencetak 6 gol untuk Persib Bandung sejak bergabung Januari lalu sebelum dihampiri cedera pada laga melawan Arema FC pekan lalu.
Menariknya, tren positif DDS dilanjutkan Bruno Cantanhede yang muncul menjadi penyumbang empat gol dalam dua laga beruntun.
Persib Tak Salah Beli Striker
Kontribusi Bruno Cantanhede membawa Persib Bandung berhasil meraih tambahan tiga poin setelah mengalahkan Madura United, dengan skor 3-2.
Kemenangan ini juga sebagai kado bagi bobotoh yang merayakan hari ulang tahun ke-89 Persib Bandung, pada Senin (14/3/2022) ini.
Pengamat sepak bola yang juga mantan pengurus Persib Bandung, Wawan Dermawan menilai, secara keseluruhan pertandingan tim asuhan Robert Alberts mampu tampil lebih baik dari tim lawan.
Bahkan, di 45 menit awal pertandingan, para pemain Maung Bandung mampu menguasai jalannya pertandingan dan memaksa Madura United tidak mampu mengembangkan permainannya selama babak pertama.
Baca juga: Wajah Lini Tengah Milan Musim Depan: Bakayoko Didepak, Pobega Datang, Theo Hernandez Lebih Komplet
"Selain mampu mendominasi permainan, para pemain Persib pun mampu menunjukkan kualitasnya di atas Madura United dengan berhasil mencetak dua gol melalui Bruno Cantanhede, setelah memanfaatkan umpan dari Ezra Wallian, bahkan hingga dua kali," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Minggu (13/3/2022).
Wawan menuturkan, dengan brace yang kembali dicetak Bruno Cantanhede dalam dua pertandingan terakhir, menunjukkan bahwa kualitasnya sebagai mesin gol belum habis.
Secara empat gol yang dicetak Bruno Cantanhede otomatis menjawab keraguan yang sebelumnya dialamatkan kepadanya.
"Kita bisa lihat bahwa malam ini, lagi-lagi Bruno Cantanhede tampil luar biasa dengan kembali mencetak dua gol. Artinya empat gol dalam dua pertandingan. Dengan kondisi ini terus berupaya untuk membuktikan bahwa Persib tidak salah beli dirinya untuk memperkuat Maung Bandung musim ini," ucapnya
Dengan dua gol yang mampu dicetak para pemain Madura United di penghujung laga babak kedua, menurutnya diakibatkan oleh hilangnya fokus para pemain Persib Bandung.
Terutama di lini belakang yang merasa telah unggul dan tidak mungkin terkejar, dengan sisa waktu pertandingan yang ada.
"Kebobolan dua gol pastinya mengejutkan semua pihak, bukan cuma pemain, pelatih, tapi juga bobotoh. Apalagi Madura United memiliki pengalaman di pertandingan sebelumnya, yaitu menahan imbang Barito Putera di penghujung pertandingan, setelah sempat tertinggal tiga gol sebelum," ujarnya Wawan.
Maka di tiga sisa pertandingan selanjutnya, evaluasi harus dilakukan, selain tren kemenangan yang harus mampu dipertahankan.
"Namun juga fokus dan konsentrasi yang harus terus di tingkatkan, karena pertandingan sepak bola itu 90 menit plus tambahan waktu," katanya.
Kembali Menang Saat Pakai Jersi Putih
Jersi putih Persib Bandung kembali bertuah saat melibas Madura United pada pekan ke-31 Liga 1 2021/2022 di Liga 1 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Minggu (13/3/2022).
Selama tim berbalut jersi putih ini, Persib Bandung selalu meraih kemenangan sepanjang Liga 1 2021/2022.
Sebelum mengalahkan Madura United, memakai jersi putih, Persib Bandung menekuk sembilan tim lainnya.
Mereka adalah Arema FC, Persija Jakarta, PSM Makassar, Persipura Jayapura, PSS Sleman, Borneo FC, Persik Kediri, PSIS Semarang, dan Persita Tangerang.
Dalam pertandingan melawan Madura United tadi malam, Persib Bandung menang 3-2 melalui brace Bruno Cantanhede dan sebiji gol dari Zalnando.
Berstatus sebagai tim tuan rumah, Persib Bandung tampil berbeda dengan balutan jersey putih atau yang biasa digunakan untuk laga tandang.
Apakah Persib sengaja menggunakan jersey putih dan akan selalu memakai jersey tersebut hingga akhir musim?
Jika dilihat dari statistik dalam 10 pertandingan musim ini, Persib Bandung selalu menang ketika menggunakan jersey putih.
Hasil tersebut tercatat sejak putaran pertama musim ini.
Akankah tuah tersebut bisa mengantarkan Persib Bandung juara? Menarik untuk dinantikan.
Selain soal jersi, ada Bruno Cantanhede yang mulai gacor dengan tim Maung Bandung.
Hal ini tak lepas dari strategi Robert Alberts memisahkan David Da Silva dengan Bruno Cantanhede menjadi target man di lini depan.
Sebelum Bruno Cantanhede, Robert Alberts memercayakan lini depan Persib Bandung kepada David Da Silva.
Hasilnya bukan main, David da Silva mencetak lima gol dalam empat pertandingan beruntun.
Saat tengah on fire mencetak gol, mantan pemain Persebaya itu mengalami cedera. Perannya pun digantikan oleh Bruno Cantanhede yang tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut.
Dia menjadi pahlawan ketika menghadapi Arema FC dengan sumbangan dua gol ke gawang Maringa.
Produktivitas gol pemain Brasil itu berlanjut saat lawan Madura United malam ini.
Dia mencetak dua gol pembuka Persib atas Madura United setelah memanfaatkan assist Ezra Walian. (oln/*/TribunJabar)
Sebagian Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kata Pengamat Setelah Persib Kalahkan Madura United, Bukti Maung Tak Salah Beli Bruno Cantanhede