News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Juventus vs Villarreal: Modal Awal, Juve Tak Terkalahkan dalam 12 Laga Terakhir di Semua Kompetisi

Penulis: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Striker Juventus asal Spanyol, Alvaro Morata (kiri) berebut bola dengan bek Villarreal asal Argentina, Juan Foyth dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions antara Villarreal melawan Juventus di Stadion La Ceramica, Vila-real, Spanyol, Rabu (23/2/2022) dini hari WIB. Pertandingan berakhir imbang dengan skor 1-1 (0-1). AFP/JOSE JORDAN

Direct Points
- Morata cetak 3 gol di 2 laga terakhir
- Juventus tak terkalahkan sejak November lalu
- Dua bek andalan Villareal, Etienne Capoue, dan Raul Albiol kondisinya meragukan

TRIBUNNEWS.COM, TURIN- Alvaro Morata mengemas dua gol saat Juventus menggebuk Sampdoria 3-1 untuk melanjutkan rekor tak terkalahkan di Serie A akhir pekan lalu (13/3).

Kemenangan itu menjadi modal awal bagi tim Nyonya Tua untuk menyambut Real Villarreal dalam leg kedua 16 besar Liga Champions di Stadion Juventus, Turin, Kamis (17/3) dini hari nanti.

Pasukan asuhan Massimiliano Allegri ini tak pernah kalah di Serie A dalam 15 laga terakhir sejak 27 November lalu.

Mereka juga tidak terkalahkan dalam 12 laga terakhir di semua kompetisi sebelum pertandingan ini digelar.

Performa positif itu mendongkrak Juventus masuk ke posisi empat besar klasemen sementara Serie A dengan 56 poin dari 29 laga.

Padahal, mereka melalui start buruk di awal musim.

Bianconeri akan menjamu Villarreal setelah pada leg pertama bermain imbang 1-1.

Dalam laga terdahulu di Estadio de la Ceramica, Rabu (23/2/2022), Juve mencetak gol kilat di detik ke-32 lewat Dusan Vlahovic dalam debutnya di Liga Champions.

Si "Kapal Selam Kuning" baru bisa menyamakan skor di babak kedua. Adalah Daniel Parejo yang mencatatkan namanya di papan skor.

Dalam format aturan yang lama, hasil imbang 1-1 menjadi keuntungan bagi tuan rumah leg kedua.

Namun, dalam aturan baru hal itu tak berlaku lagi. Dengan demikian, ini akan jadi duel yang harus dimenangkan kedua tim.

Untungnya, Bianconeri dalam jalur yang meyakinkan sejak awal tahun baru ini. Kehadiran Dusan Vlahovic dari Fiorentina membuat ketajaman lini depan mereka makin terasah.

Dia sudah menyumbang empat gol dari tujuh laga di Serie A, dan Liga Champions sejauh ini.

Bersama bomber Lazio, Ciro Immobile, Vlahovic jadi topskor serie A dengan 20 gol, di mana 17 gol diciptakan saat masih berbaju Fiorentina.

Striker asal Serbia berusia 22 tahun ini sudah pasti akan jadi starter dalam duel dini hari nanti. Tapi siapa yang akan jadi partnernya?

Pelatih Max Allegri punya banyak stok, dan opsi. Ada Alvaro Morata, Moise Kean, Paulo Dybala, yang bisa dibentuk menjadi tiga penyerang, atau formasi dua penyerang.

Situs Tuttomercatoweb mengklaim, Bianconeri kemungkinan akan memasang tiga penyerang berisikan Morata, Vlahovic, dan Juan Cuadrado.

Ini artinya, Dybala, dan Kean harus bersabar dulu di bench. Dalam skenarionya, keduanya diharapkan jadi tenaga pemukul tambahan di babak kedua.

Meski, Kean tak sedang dalam performa terbaiknya musim ini. Sedang Dybala baru kembali dari cedera.

Dalam duel di de la Ceramica dulu, tuan rumah Villarreal tampil lebih dominan dengan penguasaan bola 54 persen.

Mereka juga melepaskan sembilan tendangan, tiga akurat, bandingkan dengan Juventus yang tujuh kali menembak dengan dua akurat.

Usai hasil imbang tersebut, skuat asuhan Unai Emery ini tampil naik turun.

Menggulung Espanyol 5-1, tapi kemudian kalah 1-0 dari Osasuna, untuk kemudian bangkit lagi menekuk Celta Vigo 1-0 di laga terakhir.

Total, dari delapan laga terakhir di berbagai kompetisi, mereka hanya kalah sekali.

Saat ini, tim "kapal selam kuning" di posisi tujuh klasemen sementara La Liga dengan 45 poin dari 28 laga.

Yang membuat pelatih Emery panas dingin adalah cederanya, atau meragukannya kondisi sejumlah pemain pilarnya.

Striker Gerard Moreno kondisinya masih tanda tanya. Demikian juga Juan Foyth yang sedang berjuang untuk bisa pulih dari cedera hamstring.

Lini belakang juga digebuk dengan masalah cedera anyar.

Etienne Capoue harus ditarik dari laga kontra Celta karena cedera. Selama ini dia jadi batu karang tangguh di lini belakang Villarreal.

Bek sentral andalan lain, Raul Albiol, juga ditarik di akhir babak pertama di laga itu karena ada keluhan di hamstring kanan.

Albiol adalah bintang di leg pertama, setelah sukses meredam keganasan Vlahovic usai cetak gol kilat.

Jika para bek andalan itu absen, ini akan menjadi sinyal bencana untuk tim "kapal selam kuning" di Turin dini hari nanti. (Tribunnews/den)

Live on
Vidio
Kamis (17/3) Pukul 03.00 WIB

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini