Messi kemudian bersinar semakin terang bersama Barcelona. Sementara menyusul kegagalan di Piala Dunia, Pekerman memilih mundur meski dia diminta untuk melanjutkan kontraknya bersama tim Tango.
Tiga tahun kemudian, pada 2009, Messi mendapatkan Ballon d'Or pertama. Dia mendedikasikan trofi itu untu keluarganya. Dan untuk orang yang berjasa besar dalam kariernya.
"Untuk Pekerman, yang memberi saya kebahagiaan karena memberi kesempatan debut di Piala Dunia," ujarnya.
Dini hari nanti, Messi akan bertemu kembali sang guru. Reuni yang pasti akan terasa emosional.
Bukan tak mungkin Messi akan curhat kepada sang guru terkait kiprahnya yang suram bersama klub anyarnya, Paris Saint Germain.
Argentina sendiri bertekad meneruskan laju positif tak terkalahkan dalam 30 laga di berbagai kompetisi.
Mereka hanya terpaut tujuh laga lagi untuk menyamai rekor Italia tak terkalahkan dari 37 laga.
Laju positif itu pastinya menjadi modal sangat berharga bagi skuat asuhan Lionel Scaloni untuk berlaga di Qatar.
Namun, di laga ini Scaloni banyak kehilangan pemain pilarnya. Tercatat sembilan pemain bakal absen dengan berbagai alasan.
Empat pemain, Emiliano Martinez, Cristian Romero, Emiliano Buendia, dan Giovani Lo Celso, terkena hukuman larangan dua kali bertanding gara-gara pemalsuan formulir COvid-19 saat melawan Brasil September lalu.
Sementara Lautaro Martinez absen karena positif Covid. Adapun Paulo Dybala, Marcos Acuna, Lisandro Martinez, dan Alejandro Gomez absen karena cedera.
Messi, meraih tujuh kali Ballon d'Or kemungkinan akan bertandem dengan Angel Marria, dan Joaquin Correa di lini depan dalam formasi 4-3-3.
Di belakangnya, tiga gelandang, Leandro Paredes, Rodrigo De Paul, dan Guido Rodriguez, bakal jadi pemberi amunisi.
Venezuela punya catatan bagus saat berlaga di Buenos Aires, dengan tak terkalahkan dalam tiga kali kunjungan ke sana.