News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Dunia 2022

Presiden FIFA Ungkap Kesedihan Terbesarnya soal Piala Dunia 2022 Kali Ini

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden FIFA, Gianni Infantino, akan segera menerapkan teknologi VAR untuk membantu wasit memutuskan kesalahan. Presiden FIFA, Gianni Infantino mengaku sedih lantaran tak bisa melihat timnas Italia di Piala Dunia 2022

Di sisi lain, Infantino nampaknya belum kapok untuk membahas perubahan format Piala Dunia 2022.

Salah satu hal yang paling getol ia suarakan adalah untuk mengubah jarak waktu digelarnya turnamen ini.

Sebagaimana diketahui, Piala Dunia biasanya diselenggarakan empat tahun sekali.

Pelatih Italia Roberto Mancini bereaksi pada akhir pertandingan sepak bola play-off kualifikasi Piala Dunia 2022 antara Italia dan Makedonia Utara, pada 24 Maret 2022 di stadion Renzo-Barbera di Palermo. (ALBERTO PIZZOLI / AFP)

Kini, FIFA sedang menawarkan dan menggodok wacana terkait jeda waktu penyelenggaraan yang lebih singkat.

Mereka ingin ajang sepak bola paling bergengsi di muka bumi ini dihelat setiap dua tahun sekali.

Namun, gagasan ini mendapat tentangan dari banyak pihak.

Negara-negara Eropa dan Amerika Selatan bahkan tak mau mengindahkan wacana ini sama sekali.

"Ini sangat menyedihkan bagi anak-anak di Italia," ujar Infantino.

"Tapi inilah keadaannya."

"Kami hanya bisa meloloskan 32 negara di Piala Dunia setiap empat tahun sekali. Untuk sekarang," lanjutnya.

Kegagalan Italia lolos ke Piala Dunia ini tak hanya mengundang kekecewaan dari Infantino.

Pelatih dan para pemain Azzurri pun merasakan beban dan kesedihan yang sama.

Bahkan mereka bisa dikatakan lebih 'menderita' sebab menjadi pelaku langsung di lapangan.

Harapannya, mereka bisa bangkit untuk tampil di ajang bergengsi selanjutnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini