TRIBUNNEWS.COM - Villarreal memiliki 3 cara jitu untuk mendepak Bayern Munchen dari pagelaran Liga Champions musim ini.
Leg kedua perempat final Liga Champions antara Bayern Munchen vs Villarreal akan tersaji di Allianz Arena, Rabu (13/4/2022) pukul 02.00 WIB.
Kapal Selam Kuning -julukan Villarreal- tampil mengesankan saat menekuk salah satu unggulan juara Liga Champions musim ini, Munchen.
Gol tunggal Arnaut Danjuma pada pertemuan pertama membuat skuat asuhan Unai Emery masih memiliki asa menembus babak 4 besar.
Baca juga: Prediksi Real Madrid vs Chelsea Liga Champions, Mimpi Thomas Tuchel di Tengah Harapan Kecil
Baca juga: Bayern Munchen vs Villareal Liga Champions: Nagelsmann Punya Skema Jitu, Asuhan Emer Rawan Dihajar
Mengejutkan tentunya melihat Villarreal mampu menjungkalkan The Bavarian -julukan Munchen-.
Mengingat tim besutan Julian Nagelsmann ini diketahui memiliki catatan trofi si Kuping Besar yang mentereng. Munchen setara dengan Liverpool lewat enam gelar Liga Champions.
Namun segala kemungkinan masih bisa terjadi, termasuk Villarreal melangkah ke babak selanjutnya.
Untuk mewujudkan misi tersebut, anak-anak asuh Unai Emery pun harus melewati perjuangan yang pastinya tidak akan mudah.
Meski sudah unggul di leg pertama, tabungan gol mereka hanya satu biji.
Jumlah tersebut masih sangat mungkin disusul oleh Die Roten yang punya pengalaman kaliber di level Eropa.
Namun Villarreal tidak perlu berkecil hati, lantaran mereka memiliki tiga modal sekaligus senjata rahasia yang bisa mengancam Bayern Munchen di leg kedua perempat final Liga Champions
CBS Sports merangkum tiga cara jitu yang bisa dilakukan Gerard Moreno dkk untuk mendepak Munchen dari kompetisi elite Benua Biru kali ini.
1. Bikin Robert Lewandowski Frustrasi Lagi
Sangat sulit dilakukan sebuah tim untuk bisa membuat seorang Robert Lewandowski mati kutu.
Namun Villarreal mampu melakukannya pada leg pertama lalu.
Artinya, Unai Emery bisa mengulang taktikal pertemuan pertama agar striker Timnas Polandia itu kembali frustrasi.
Dengan mematikan sumber gol milik Munchen, maka ancaman di mulut gawang tim Kapal Selam Kuning berkurang.
2. Tugas Berat Barisan Gelandang Kapal Selam Kuning
Giovani Lo Celso maupun Parejo memiliki tugas yang tak kalah penting untuk mengawal lapangan tengah.
Mereka harus adu kreativitas dengan deretan gelandang seperti Muller, Sane, Kimmich maupun Gnabry.
Tidak harus berduel untuk menghentikan kreativitas lapangan tengah Munchen.
Lo Celso dkk hanya perlu mendikte permainan dengan memegang kendali penguasaan boal sebanyak-banyaknya. Ini memang lebih sulit untuk dilakukan.
Namun jika berhasil, kans Villarreal tampil di semifinal Liga Champions kian besar.
3. Pengalaman Emery
Berbicara soal pengalaman, Unai Emery jauh lebih baik ketimbang Nagelsmann.
Memang nama pelatih Munchen ini tengah naik daun. Tapi Emery sudah kenyang asam garam tampil di kompetisi Liga Champions.
Apalagi dia kerapkali berhadapan dengan tim besar saat masih membesut PSG dan Arsenal. Artinya, mentalitas Emery sebagai Entrenador tak perlu disangsikan. Apalagi menghadapi laga krusial seperti ini.
(Tribunnews.com/Giri)