News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Koreografi Real Madrid untuk Jatuhkan Mental Chelsea: Jangan Main-main dengan Panguasa Eropa!

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Real Madrid Brasil Casemiro (kanan) merayakan dengan rekan setimnya setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola liga Spanyol antara Real Madrid CF dan Getafe CF di stadion Santiago Bernabeu di Madrid pada 9 April 2022.

TRIBUNNEWS.COM - Ultras Real Madrid menyiapkan sebuah koreografi saat tim kesayangan mereka menjamu Chelsea pada babak perempat final Liga Champions leg kedua.

Duel Real Madrid vs Chelsea akan berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (13/4/2022) pukul 02.00 WIB.

Los Blancos memiliki modal yang sangat apik guna menyongsong laga sarat gengsi ini.

Skuat asuhan Carlo Ancelotti mengantongi keunggulan lewat agregat 3-1. Modal ini didapat Madrid saat menggilas Chelsea di Stamford Bridge leg pertama lalu.

Karim Benzema menjadi pahlawan kemenangan Los Blancos lewat sumbangsih hattrick. Adapun The Blues mendapatkan lesakan hiburan melalui Kai Havertz.

Baca juga: Bayern Munchen vs Villareal Liga Champions: Nagelsmann Punya Skema Jitu, Asuhan Emer Rawan Dihajar

Baca juga: Begini Pujian Conte untuk Hugo Lloris, Spurs Ada di Zona Liga Champions 7 Laga Liga Premier Tersisa

Penjaga gawang Real Madrid asal Belgia Thibaut Courtois (tengah) melambai kepada pendukungnya di akhir pertandingan sepak bola Liga Spanyol antara Real Madrid CF dan Getafe CF di stadion Santiago Bernabeu di Madrid pada 9 April 2022. (Pierre-Philippe MARCOU / AFP)

Mengacu pada hasil ini, Madrid dinilai tak akan kesulitan untuk mengamankan tiket semifinal Liga Champions.

Namun seteru abadi Barcelona ini jelas tak bisa memandang sang lawan. Chelsea tetaplah Chelsea.

Klub London ini memiliki mentalitas sebagai juara, meski kini kondisinya tengah limbung.

Diwartakan Daily Star, Real Madrid mewaspadai kebangkitan skuat besutan Thomas Tuchel itu.

Untuk mengantisipasi The Blues mengukir kisah comeback, perang psywar coba dilakukan oleh pendukung Madrid.

Ultras Los Blancos menyiapkan sebuah tifo. Tifo adalah bahasa Italia untuk sebuah fenomena dalam mendukung sebuah tim dan biasanya merujuk pada koreografi spektakuler di tribun penonton.

Madrid Animation Stand yang bertanggung jawab atas 'proyek krusial' ini tengah menyusun koreografi yang bertujuan untuk mematahkan semangat lawan.

Nantinya Tifo ini akan tersaji di bagian tribun penonton sisi selatan stadion.

Tak tanggung-tanggung, desain yang digunakan utuk koreografi ini menunjukkan identitas klub sebagai penguasa kompetisi Liga Champions.

Striker Real Madrid asal Prancis Karim Benzema (kanan) berebut bola dengan gelandang Chelsea asal Maroko Hakim Ziyech pada pertandingan sepak bola leg pertama perempat final Liga Champions UEFA antara Chelsea dan Real Madrid di stadion Stamford Bridge di London, pada 6 April 2022. (JAVIER SORIANO / AFP)

Yap, nantinya gambar yang terbentuk dari koreografi ini adalah seorang raja yang memegang kartu di tangannya dengan nomor 13.

Bukan tanpa makna sama sekali dengan angka yang identik lambang dari kesialan tersebut.

Angka tersebut menunjukkan bahwa Los Blancos sudah 13 kali menyabet trofi juara Liga Champions.

Di sisi bagian angka tersebut akan ada pesan peringatan yang ditujukan kepada Romelu Lukaku dkk: "Jangan main-main dengan Raja Eropa".

Hebatnya lagi, empat trofi si Kuping Besar mereka dapatkan dalam kurun waktu delapan tahun terakhir.

Tapi Madrid juga tak bisa jemawa sama sekali. Chelsea diprediksi akan tampil kesetanan untuk mengejar defisit ketertinggalan gol.

Layak dinantikan siapa yang akan melenggang ke 4 besar Liga Champions antara Madrid atau Chelsea.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini