TRIBUNNEWS.COM - Kabar kurang mengenakkan menerpa bomber AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, yang kembali divonis mengalami cedera.
Cedera lutut yang dialami oleh pemain Timnas Swedia ini membuatnya absen membela AC Milan selama 10 hari.
Dia akan melewatkan pertandingan mendatang melawan Genoa dan Lazio, serta semifinal Coppa Italia melawan rival sekota Inter.
Di sisi lain, kondisi Ibra yang rentan akan cedera bak menjadi sinyal bagi sang bomber untuk gantung sepatu saja pada musim panas nanti.
Baca juga: Energi Pemain Pengganti, Ini Kata Ancelotti Usai Real Madrid Singkirkan Chelsea, Camavinga Gemilang
Baca juga: Ini Daftar Laga Penentu Juara Serie A, Inter Milan Kini Favorit Scudetto, Hadapi Lawan Lebih Mudah
Sebagaimana yang diketahui, pemain berusia 40 tahun itu telah melewatkan 16 pertandingan bersama AC Milan. Alasannya cuma satu, yakni karena dibekap badai cedera.
Mengalami masalah lutut dan tendon achilles, menjadi biang keladi menurunnya kontribusi mantan pemain Barcelona tersebut untuk AC Milan.
Padahal klub asuhan Stefano Pioli ini tengah berada di masa krusial menghadapi perburuan gelar Scudetto.
Secara sumbangsih, performa Ibra tak jelek-jelek amat.
Dia membukukan 937 menit di Liga Italia musim ini dan menorehkan 8 gol. Catatan yang terbilang masih cukup bagus.
Soal kualitas, siapa yang berani meragukannya. Namun pihak klub juga berpikir dua kali untuk menambah masa bakti Zlatan Ibrahimovic hingga musim depan.
Apalagi Rossoneri tengah membangun proyek jangka panjang mengandalkan pemain muda.
Keberadaan Ibra memang tak hanya bertugas sebagai pencetak gol saja bagi klub. Melainkan juga menjadi mentor bagi pemain muda seperti Rafael Leao.
Akan tetapi kondisinya saat ini berbeda. Rossoneri memiliki Olivier Giroud yang mampu menggantikan tugas Ibra.
Diwartakan Football Italia, AC Milan justru bisa tersenyum bahagia melihat cedera yang dialami 'Tuhannya' Rossoneri itu.
Yap, alasannya jelas, AC Milan tak perlu memberikan penambahan masa kontrak bagi Zlatan Ibrahimovic.
Apalagi dengan Ibra memutuskan pensiun, maka pihak klub akan diuntungkan dengan penghematan gaji.
Maklum, penyerang asal Swedia ini menjadi salah satu pemain Rossoneri yang memiliki upah tinggi.
Sebagai gantinya, AC Milan bisa menggantikan sosok Ibra lewat kehadiran bomber yang lebih muda untuk bisa dipoles oleh Stefano Pioli.
(Tribunnews.com/Giri)