TRIBUNNEWS.COM, PARIS- Kylian Mbappe tidak akan berbicara tentang masa depannya. Dia akan diam di masa depan tentang pembahasan terkait kontraknya sampai tanggalnya nanti akan tiba.
Real Madrid mengetahui hal ini. Setelah pertandingan terakhir PSG musim ini, Kylian Mbappe menambahkan ke lemari trofinya satu gelar juara saat PSG menjadi juara Ligue 1.
Gelar juara yang terus bertambah, saat ia membantu Paris Saint-Germain mengamankan gelar Ligue 1.
Musim panas yang menentukan menanti pemain Prancis itu, tetapi dia tidak akan membuat pengumuman resmi mengenai masa depannya sampai pertandingan terakhir PSG musim ini, yaitu melawan Metz pada 21 Mei.
Sementara itu, Mbappe akan fokus pada sepak bola klubnya dan memberikan respek penuh kepada klub Paris tersebut.
Seperti yang dikutip dari MARCA, Real Madrid dalam keadaan tenang tentang situasi tersebut. Dengan kesepakatan sudah ada dengan pemain berusia 23 tahun itu.
Prioritas Los Blancos saat ini adalah semifinal Liga Champions dengan Manchester City, setelah secara efektif mengamankan gelar LaLiga Santander.
Pemimpin La Liga, Real Madrid juga menjajaki opsi transfer mereka menjelang jendela transfer musim panas, dengan Antonio Rudiger, Erling Haaland dan Aurelien Tchouameni menjadi salah satu target transfer utama mereka.
Namun, kesepakatan untuk gelandang Monaco tampaknya akan sulit, mengingat dua klub Liga Premier juga memiliki minat yang kuat padanya.
Setiap hari sesuatu yang baru muncul mengenai masa depan Erling Haaland, tetapi dia masih belum membuat keputusan akhir.
Striker Borussia Dortmund itu tahu bahwa dia akan pergi, tetapi dia belum membuat keputusan tentang di mana dia akan bermain sepak bola musim depan.
Tekanan pada Mbappe
Tingkah laku Kylian Mbappe sepanjang saga transfer patut dicontoh, memberikan respek maksimal baik kepada Real Madrid maupun PSG.
Dia telah berhasil menahan tekanan yang diberikan kepadanya oleh para pemimpin PSG, yang sangat ingin dia menandatangani kontrak baru, dan keputusan ada di tangannya.
Rudiger Gabung Real Madrid
Sebelum laga menghadapi Manchester City, ada kabar baik untuk Madridista. Real Madrid telah mencapai kesepakatan lisan dengan Antonio Rüdiger.
Kontrak belum ditandatangani, tetapi Real Madrid sekarang telah mendekati kesepakatan dengan Rüdiger secara gratis.
"Ini akan menjadi kesepakatan jangka panjang. Rincian akhir akan segera dibahas, sebelum menandatangani kontrak," tulis akun jurnalis Italia, Fabrizio Romano, di twitter.
"Real Madrid telah mencapai kesepakatan lisan dengan Antonio Rüdiger. Kontrak belum ditandatangani - tetapi Real Madrid sekarang menutup kesepakatan Rüdiger secara gratis: Here We Go!" tulisnya lagi.
"Kesepakatan antara Toni Rüdiger dan Real Madrid telah dicapai dalam kontrak empat tahun, berlaku hingga Juni 2026," tambahnya.
"Ini masalah detail akhir sebelum menandatangani kontrak. Tidak ada pengumuman resmi sebelum akhir musim, bahkan jika Toni akan menandatangani kontrak pada bulan Mei".
Sebelumnya, seperti dikutip dari Kompas.com, pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, memberikan konfirmasi Antonio Rudiger akan meninggalkan Stamford Bridge pada musim panas ini.
Sang pemain tak memperbarui kontraknya yang habis pada 30 Juni 2022. Thomas Tuchel mengungkapkan hal tersebut kepada Sky Sports, usai Chelsea menang 1-0 atas West Ham United dalam lanjutan Premier League, Minggu (24/4).
Dia mengakui, pemain 29 tahun asal Jerman tersebut tak bisa dicegah untuk bertahan di Stamford Bridge.
"Situasinya adalah dia ingin meninggalkan klub. Dia memberi tahu saya tentang hal ini dalam pembicaraan pribadi," ujar Tuchel.
"Kami memberikan segalanya tetapi kami tidak bisa bertarung lagi karena sejumlah hal."
"Tanpa sanksi kami setidaknya bisa terus berjuang, tetapi tangan kami terikat. Kami memaklumi keputusannya."
Tuchel mengakui, Rudiger termasuk pemain kunci di skuad The Blues, julukan Chelsea.
Dia akan tetap menggunakan jasa sang pemain hingga akhir musim 2021-22, lalu memikirkan bagaimana solusi setelah Rudiger pergi.
"Kami akan sangat merindukannya. Dia memberikan keberanian di ruang ganti. Tipe yang ditakuti semua orang tetapi bagus untuk dimainkan," ungkap Tuchel.
"Bagi saya, dia merupakan bek top dalam satu setengah tahun terakhir. Kemudian, kami perlu menemukan solusi lain."
Ini tentu saja menjadi kabar menggembirakan bagi klub-klub peminat Rudiger.
Sebab, mereka bisa menggaetnya tanpa perlu mengeluarkan biaya alias gratis.
Menurut laporan Marca, Real Madrid, Barcelona, Paris Saint-Germain, Juventus dan Bayern Muenchen sudah mendekati perwakilan sang pemain sejak 1 Januari 2022.
Klub yang jadi rival Chelsea di pentas Premier League, Manchester United, juga selalu memantau perkembangan soal kabar Rudiger.
Real Madrid disebut-sebut menjadi kandidat terkuat untuk mendapatkan tanda tangan mantan pemain AS Roma tersebut.
Meski demikian, bek tengah ini belum membuat keputusan ke mana tujuannya setelah pergi dari Chelsea.
Rudiger bergabung dengan Chelsea dari AS Roma pada Juli 2017 setelah dibeli dengan harga 35 juta euro (sekitar Rp 547,049 miliar).
Musim ini, Rudiger terlibat dalam 47 pertandingan kompetitif yang dilakoni The Blues. Dia memberikan kontribusi lima gol dan empat assist dari total 4.380 menit penampilan.
Secara keseluruhan, Rudiger sudah membela Chelsea dalam 196 laga lintas kompetisi. Dari jumlah tersebut, dia menyumbang 12 gol dan memberikan tujuh assist.