TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola berpotensi bisa memecahkan rekor anyar dalam sejarah perhelatan Liga Champions.
Rekor anyar tersebut bisa dipecahkan Guardiola jika ia mampu membawa Manchester City menyingkirkan Real Madrid di semifinal Liga Champions musim 2021/2022.
Di pangung kompetisi terelit Benua Biru ini, Guardiola telah bertemu dengan Real Madrid sebanyak 20 laga sepanjang kariernya sebagai pelatih.
Kebanyakan momen pertemuan yang dilakoni Guardiola terjadi saat ia masih membesut Barcelona.
Pelatih asal Spanyol itu tercatat juga sudah dua kali menyingkirkan Real Madrid, salah satunya pada laga semifinal musim 2010/2011.
Kala itu, Guardiola mampu membawa Barcelona menyingkirkan Real Madrid dengan keunggulan agregat 3-1 melawan Los Blancos di partai empat besar.
Kemenangan tersebut akhirnya mengantarkan Barcelona mencicipi laga final dan mampu menjadi juara pada musim tersebut.
Jalan cerita indah kembali diukir Guardiola saat menyingkirkan Real Madrid di babak 16 besar Liga Champions, dua tahun lalu.
Pada saat itu, The Citizens mampu unggul agregat skor 4-2 melawan tim yang berstatus sebagai raja Liga Champions tersebut.
Meskipun pada akhirnya Guardiola belum mampu membawa Manchester City menjadi juara, kemenangan itu menjadi bukti performa Manchester City makin ciamik.
Kini, Guardiola berpeluang mencetak sejarah baru sebagai pelatih pertama yang mampu menyingkirkan Real Madrid sebanyak tiga kali di arena Liga Champions.
Hal itu bisa terealisasi jika Guardiola mampu menghentikan langkah Real Madrid di babak semifinal Liga Champions musm ini.
Guardiola pun menyadari bukan perkara mudah untuk mengalahkan Real Madrid yang saat ini masih berada pada performa terbaiknya.
"Sejarah ada di pihak mereka, namun kami tidak dapat mengubah hal itu, tetapi ini adalah tentang permainan 11 vs 11 dimana ada satu bola saja yang bergerak," ujar Guardiola dilansir laman resmi UEFA.
"Banyak tim bagus disini. suatu hari saya mungkin sudah tak disini lagi,".
"Saya hanya bisa mengingatkan kepada para pemain untuk menikmati momen ini , karena itu sebuah kehormatan," tambahnya.
Dilansir Transfermarkt, Guardiola tercatat telah berhasil memenangkan 4 laga dari enam laga melawan Carlo Ancelotti.
Sementara, dua hasil lainnya berakhir imbang, alhasil Guardiola ternyata belum pernah kalah setiap kali bertemu dengan Ancelotti.
Catatan pertemuan tersebut bisa saja berubah jika Ancelotti bisa membawa Real Madrid mampu tampil lebih baik daripada Manchester City.
Hanya saja peluang Guardiola memenangkan laga leg pertama melawan Manchester City juga sangat terbuka lebar.
Laga antara Manchester City kontra Real Madrid pada leg pertama semifinal akan berlangsung di Stadion Etihad.
Keseruan laga antara Manchester City vs Real Madrid dapat anda saksikan secara langsung Live Mola TV dan Live pukul 02.00 WIB.
Live Streaming Manchester City vs Real Madrid:
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)