TRIBUNNEWS.COM - Kemenangan AC Milan atas Atalanta pada pekan 37 Liga Italia diwarnai gol solo run 'edan' ala Theo Hernandez.
Berlangsung di Stadion San Siro, duel AC Milan vs Atalanta rampung lewat skor 2-0, Senin (16/5/2022) dini hari WIB.
Gol kemenangan Rossoneri dibukukan Rafael Leao dan Theo Hernandez.
Nama terakhir jelas mengundang sorotan pasca-laga.
Siapa yang menyangka penggawa Timnas Prancis ini menorehkan gol dengan proses yang sensasional.
Baca juga: Hasil Liga Italia: Gilas Atalanta 2-0, AC Milan Selangkah Lagi Segel Gelar Juara Scudetto
Baca juga: Hasil AC Milan vs Atalanta Babak I Liga Italia: Skor 0-0, Tuah Sakti Giroud di San Siro Macet
Yap, mantan pemain Real Madrid ini mencetak gol setelah brlari dalam jarak 95 meter.
Aksi saudara Lucas Hernandez ini mendadak ramai di jagad media sosial.
Tak sedikit gol lesakan Theo ini disama-samakan dengan aksi Messi maupun Ronaldo yang memiliki keunggulan dalam hal gol solo run.
Dalam video yang viral di medsos, Theo Hernandez mengelabuhi lima pemain, termasuk kiper Atalanta sebelum akhirnya menceploskan di kulit bundar.
Theo Hernandez mengaku gol yang dia buat sepenuhnya didedikasikan untuk tim.
"Saya melakukan segalanya untuk tim ini. Ini adalah malam yang benar-benar luar biasa dengan para penggemar kami. Saya suka bermain untuk Milan,” buka Theo Hernandez, dikutip dari laman Sempre Milan.
"Gol tadi? saya berkata pada diriku untuk terus maju dan merangsek. Saya mencetak gol yang luar biasa. Penghargaan diberikan kepada seluruh tim dan juga kepada para penggemar," terang Theo Hernandez.
"Ini adalah malam yang luar biasa. Itu adalah tujuan terpenting dalam hidup saya," ujarnya menambahkan.
Tambahan tiga angka menghantarkan AC Milan nyaman di puncak klasemen dengan koleki 83 poin.
Satu langkah lagi, yakni pertandingan 38 Liga Italia menjadi momentum tepat penantian 11 tahun Rossoneri akan terbayar lunas.
Asal tidak menelan kekalahan, dipastikan AC Milan menjuarai Liga Italia Scudetto musim 2021/2022.
"Kami hampir menemui titik temu pelabuhan juara. Kami memberikan segalanya untuk bersenang-senang," tambah penggawa Les Bleus ini.
Terakhir kali Rossoneri juara Serie A ialah musim 2010/2011.
Ketika ditanya pertandingan lain, yakni Inter Milan, Theo memilih acuh.
"Tidak, saya ingin menghabiskan waktuku bersama anak-anak," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Giri)