TRIBUNNEWS.COM - Inter Milan ditinjau dari peluang sulit rasanya untuk menutup musim 2021/2022 sebagai perengkuh Scudetto.
Kans Inter Milan untuk kembali merajai Liga Italia kalah kuat dari tim sekotanya, AC Milan.
Dua tim Kota Mode itu sudah melakoni giornata 37, dan masing-masing menyisakan satu pertandingan lagi.
Artinya, pekan 38 merupakan 'lap terakhir' dalam balapan Scudetto bagi AC Milan dan Inter Milan.
Baca juga: Fakta-Fakta Kemenangan Milan, Pioli Gunakan Mamba Mentality, Satu Kaki di Podium Scudetto
Baca juga: Klasemen Liga Italia: AC Milan & Inter Kompak Menang, Rossoneri Butuh 1 Poin untuk Gelar Pesta Juara
AC Milan diketahui meraih kemenangan setelah menggilas ATalanta 2-0. Sedangkan Inter Milan menggebuk Cagliari dengan kedudukan 3-01.
Walhasil, Rossoneri bercokol di Capolista dengan perolehan 83 poin, unggul dua poin dari Inter di bawahnya
Secara skenario juara, AC Milan hanya membutuhkan satu angka lagi untuk menyegel titel Scudetto.
Sekalipun perolehan poin Zlatan Ibrahimovic cs nanti menyamai raihan angka Nerazzurri, namun skuat besutan Stefano Pioli unggul head to head.
Ini berarti, Inter Milan hanya memiliki satu skenario untuk bisa back to back menyabet gelar juara Serie A.
Pertama, Lautaro Martinez dkk wajib memetik kemenangan atas Sampdoria dengan skor berapapun.
Apakah itu cukup? tidak. Inter Milan sembari berharap rival sekotanya tersebut menelan kekalahan atas Sassuolo.
Hasil imbang akan menghantarkan Rossoneri tetap memegang trofi juara karena di musim ini Inter sekalipun belum menang atas AC Milan di Serie A.
Berbicara soal tren, sulit melihat AC Milan terjegal menelan kekalahan di Emilia Romagna.
Apalagi kepercayaan diri skuat asuhan Pioli lagi membumbung tinggi.
Milanisti juga sudah berharap musim 2021/2022 merupakan akhir dari penantian 11 tahun mereka. Terakhir kali AC Milan meraih gelar juara Liga Italkia ialah musim 2010/2011.
Terlebih, Atalanta yang notabene-nya tergolong tim kuat disapu oleh Rade Krunic cs. Apalagi Sassuolo.
Namun klub berjuluk Neroverdi ini juga tak layak dipandang sebelah mata.
Faktanya, pada pertemuan pertama di musim ini AC Milan babak belur ketika menjamu tim asal Rimini tersebut.
Yap, berlangsung di San Siro, Neroverdi sukses menggunduli AC Milan dengan skor 3-1.
Hasil ini menandakan Sassuolo masih memiliki kesempatan untuk mengalahkan Rossoneri.
Sekaligus 'memberikan' gelar juara kepada Inter Milan, dengan catatan menang atas Sampdoria.
Skenario ini oleh pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi masih berpeluang terjadi.
"Sassuolo adalah tim yang bagus, mereka dipenuhi banyak pemain bertelenta," puji Inzaghi, dikutip dari laman Sempre Inter
"Saya mengira pertandingan akan berjalan dengan sangat terbuka dari awal sampai akhir untuk Scudetto, tempat-tempat di kompetisi Eropa, dan degradasi. Sekarang kami di sini, kami harus berusaha maju sampai akhir," terangnya menambahkan.
"Kami memang tertinggal. Jadi kami membutuhkan kemenangan dan mereka kalah," ujarnya menceritakan
"Itu pernah terjadi sebelumnya, saya pernah memenanginya bersama Lazio dan kami tertinggal dua poin dan Juventus kalah dari Perugia. Jadi itu bisa terjadi lagi," pungkas Allenatore Inter Milan.
(Tribunnews.com/Giri)