News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Persib Bandung di Turnamen Pramusim 2022, Jadi Juara di Tengah Jawara

Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Robert Alberts saat memimpin latihan Persib Bandung. Target Persib Bandung di turnamen pramusim Liga 1, Robert Alberts ingin Maung Bandung keluar sebagai juara.

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts tak menganggap remeh turnamen pramusim Liga 1.

Meski hanya pramusim, ia menilai ini menjadi keseriusan yang harus dilakoni dengan baik guna kesiapan kompetisi Liga 1 musim ini.

Pelatih asal Belanda itu pasang target jadi juara dalam turnamen pramusim Liga 1.

Bukan perkara mudah bagi tim asuhan Robert Alberts.

Baca juga: Keuntungan Persib Bandung Masuk Grup Neraka Pramusim Liga 1 2022: Intip Kekuatan Para Kandidat Juara

Para pemain Persib Bandung menjalani latihan perdana yang dipimpin Robert Alberts, Selasa 17 Mei 2022. (Dok: Persib Bandung)

Langkah pertama yang harus dijalani skuat Maung Bandung untuk jadi juara adalah dengan mengalahkan para jawara pada penyisihan grup.

Persib Bandung tergabung dalam grup C bersama Bali United, Persebaya, dan Bhayangkara FC.

Bali United yang merupakan juara Liga 1 2021/2022 dan 2019/2020, lalu Bhayangkara FC pada tahun 2017, dan Persebaya yang merupakan kampiun dari Liga 2 tahun yang sama.

Musim lalu, ketiga tim di atas adalah tim yang finis dalam empat besar.

Dan menariknya adalah tim yang memberikan perlawanan sengit untuk Persib Bandung.

"Jika melihat tim peserta di grup C, memang ini menjadi turnamen yang menarik," kata Robert Alberts, dikutip dari Tribun Jabar.

Baca juga: Berita Persib, Pemain Jepang Bidikan Pernah Ribut dengan Egy, Transfer Kejutan Gaet Eks-Persija

Apalagi Bali United sudah bersiap jauh hari karena juga persiapan untuk Piala AFC.

Persebaya dengan Aji Santoso pun melakukan hal yang sama.

Aji bahkan turun langsung memantau perkembangan pemain akademi yang bisa diorbitkan untuk bermain bersama tim senior.

Pekerjaan yang tak mudah bagi mantan pelatih Arema FC dan Persela Lamongan itu karena harus membentuk tim dari bawah.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini