TRIBUNNEWS.COM - Baru diresmikan menjadi baru pelatih Valencia tapi Gennaro Gattuso sudah gembar-gembor sundul langit.
Gattuso yang masuk dalam kategori legenda AC Milan mengepakkan sayap karier kepelatihannya di LaLiga Liga Spanyol.
Gennaro Gattuso menggantikan posisi Jose Bardalas yang dipecat dari kursi Entrenador.
Dia dianggap gagal membawa Valencia tampil di kompetisi Eropa musim depan.
Baca juga: Romelu Lukaku Ngebet Balik ke Inter Milan, Chelsea Kelimpungan Tak Mau Rugi Bandar
Baca juga: Berita Milan, Giliran Pobega Disodorkan Buat Zaniolo, Lille Halangi Botman, Maldini Ragu Noa Lang
Sebagaimana yang diketahui Los Che -julukan Valencia- finis di posisi sembilan klasemen akhir LaLiga.
Tak hanya itu, Valencia juga menelan kekalahan dari tim Andalusia, Real Betis pada partai final Copa Del Rey.
Dari evaluasi yang dilakukan, hasilnya adalah melakukan pergantian pelatih dan menunjuk legenda Rossoneri, Gattuso sebagai pelatih anyar.
Dalam sesi konferensi pers, pelatih yang akrab disapa Rino ini meninggalkan sebuah kutipan menarik.
Dan identik mengarah kepada sesumbar, dan itu memang menjadi cir khas bagi pelatih yang terkenal bertempramen tinggi itu.
"Saya ingin bekerja, melatih pemain yang gagal. Profil dan rekam jejak mereka harus pecundang. Saya suka pemain yang seperti itu," terang Gattuso, dikutip dari laman Marca.
Bukannya tanpa alasan mengapa pria yang pernah bermain untuk AC Milan itu menginginkan kriteria anak asuhnya yang seperti itu.
"Pemain dengan profil seperti itu akan berpikir Valencia benar-benar membutuhkan mereka, dan itu penting," tambah Rino.
Tentu ini menjadi hal yang menarik dan kemungkinan mengundang gelak tawa bagi para pesaingnya.
Lazimnya sebuah tim menginginkan diperkuat pemain terbaik dengan kualitas nomor wahid. Namun budaya berbeda ditanamkan seorang Gennaro Gattuso.
“Kami telah berbicara tentang cara kami melihat tim, dari bermain, skema, aspek taktis, tetapi yang terpenting adalah pemain yang memiliki keinginan semangat meraih kemenangan dalam diri mereka," papar Gattuso.
"Pemain yang berpikir bahwa bermain untuk Valencia seperti bermain di Real Madrid dan Barcelona," ucap pria yang juga pernah menangani Napoli ini.
Dikutip situs resmi klub, Gattuso dikontrak dua tahun per, Kamis (9/6/2022) sore WIB hingga 2024. Ini bakal jadi petualangan baru untuk Gattuso setelah selama ini melatih di Italia dan Swiss.
Total delapan klub sudah dilatih Gattuso sejak debut pada 2013. Sion jadi klub pertamanya, lalu Palermo, OFI Crete, Pisa, AC Milan Primavera, AC Milan, dan Napoli.
Prestasi terbaik Gennaro Gattuso adalah mengantarkan Napoli juara Coppa Italia 2019/2020
(Tribunnews.com/Giri)